CHAPTER 35

494 101 17
                                        

JANGAN LUPA VOMMENT^^


~~~


"Sungguh di luar kendali kelakuanmu. Seharusnya Ayah tidak memberikan jabatan besar untuk seseorang yang kekanakan sepertimu di perusahaanku." Tepat di meja kerja dengan sebuah plakat bertuliskan Park Sungyeol diatasnya.

Di atas meja itu berserakan foto skandal Chanyeol yang kini tengah berdiri layaknya di tatar oleh senior. Pria bertubuh tinggi itu hanya menunduk dalam dengan kedua tangan yang bertaut di depan tubuhnya.

"Bagaimana kau akan menyelesaikan ini? Kau pikir aku segila itu untuk membersihkan namamu dengan uang perusahaan?" Ayah Chanyeol menghela napasnya, "Atur kencanmu dengan putri dari Yumyung Grup atau keluar dari perusahaanku!"

Mata Chanyeol membesar, "Ayah! Aku berkencan dengan Seulgi, Ayah tahu itu dengan pasti."

"Kau pikir kau masih berhak untuk berada di sisinya setelah apa yang kau lakukan? Hei, anak muda! Jika kau ingin mendua setidaknya jangan sampailah tertangkap basah. Kenapa? Karena jika kau tertangkap basah, seperti inilah dirimu, rupamu hanya sekedar brengsek gila di matanya." Tandas Ayah Chanyeol.

"Ayah, aku dan gadis itu tak berhubungan apapun. Itu hanya sebatas emosi dan kesalahpahaman karena aku mabuk. Tidak lebih dari itu." Chanyeol mengelak.

"Apa kau pikir kenyataan yang kau lontarkan akan terdengar menarik di telinga publik. Tidak, itu membosankan. Karena yang menyenangkan sudah tertanam di otak mereka." Ujar pria paruh baya itu, "Maka dari itu, seharusnya kau berhati-hati. Bukan hanya mata, tapi lensa kamera bisa menamatkan profesi seseorang. Begitulah industri ini berjalan."

*****

"Wine akan sangat pas bukan?" Seulgi menuangkan cairan merah keunguan itu di tiga gelas berbeda.

Soojung meneguk cairan itu dalam diam. Dengan tatapannya yang kosong. Sedangkan Seulgi meneguk cairan itu dengan fake smile di bibir cantiknya.

"Totally great~" Seulgi kembali meneguk cairan itu.

Seungwan mendecak kesal, "Hei! Jangan berlagak baik-baik saja! Kau malah terlihat gila sekarang."

"Begitukah?" Seulgi tersenyum dengan matanya yang berair.

"Hei, Seul..." Seungwan terdiam saat mendengar suara isakan tangis yang bukan berasal dari Seulgi yang tengah ia tatap.

Gadis itu, maupun Seulgi sontak menatap Soojung. Gadis blasteran Korea-Amerika itu tengah terisak dengan tangannya yang bergetar sambil memegang erat gelas yang masih di penuhi wine yang di tuang langsung oleh Seulgi sebelumnya.

"Soojung..." Seulgi dan Seungwan langsung mendekat pada Soojung. Membawa Soojung dalam rangkulan hangat mereka.

"Kau kenapa?"

"Ada apa?"

Soojung semakin terisak. Isakannya terdengar begitu menyedihkan di telinga Seulgi dan Seungwan.

"Haruskah aku yang pergi..." Isak Soojung.

"Soojung, ada apa sebenarnya?"

Karena Soojung tak kunjung menjawab rasa penasaran keduanya dan hanya terus menangis, keduanya kini mengirim telepati lewat mata mereka masing-masing.

Mereka menggeleng tanda telepati itu tak berhasil. Hanya dengan menepuk-nepuk pelan punggung kecil Soojung yang nampak lemah itu sebagai sisa dari kekuatan yang tersisa dari keduanya, terutama Seulgi yang juga mempunyai masalah hati.

The Reunion [PCY X KSG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang