Kawin Kontrak Dengan OSH

part 18

Sehun sudah terbangun lebih awal dari yura dan sehun juga sudah bersiap untuk pergi ke kantor,yura membuka matanya perlahan dan mengubah posisinya menjadi duduk.

Yura menepuk2 pingganya karena posis tidurnya yang tidak nyaman membuat badan yura berasa di gebukin satu kampung.

Sehun memperhatikan yura yang masih sibuk menepuk nepuk punggungnya itu.

"sakit ih anjir badan gue berasa remuk gara2 sopa sialan ini"

"lagian kamu cari gara2 udah ada kasur malah tidur di sofa,padahal saya tidak akan ngapa2in kamu wallpun kamu tidur di kasur"

Yura mendengus kesal"mana ada cowok yang gk nafsu klw liat wanita tidur di smpingnya"ucap yura dan berjalan ke kamar mandi.

10 menit kemudian yura keluar kamar mandi dan siap berangkat ngampus.

"saya anterin kamu"

"gk,gk usah gue bisa naik taxi loe pergi aja kerja"

"kebetulan saya ada rapatnya siang,jadi saya bisa anter kamu ke kampus dulu"

Klw sehun sudah berbicara seperti itu gue bisa apa-yura.

Sehun mengantarkan yura ke kampusnya,sesampainya di kampus.

"nanti saya jemput,kita akan ke rumah saya,jadi semua barang2 di hotel sudah di angkut ke rumah saya"

"serah luh hun"ucap yura dan berjalan menuju ruangan kampusnya.

"acieee pengantin baru"ucao baek yang tiba2 muncul di belakng yura.

"kak"yura segera menutup mulut baek dengan tanganya"loe jangan keras2 klw ngebacot,klw satu kampus ini tau gue udah nikah berabe bego"

"tenang gue bakal keciliin volume suara gue kok ra"

"bagosss"

"eh gimana"

"apanya yang gimana?"

"semalam"

"semalam apa?"

"pura2 bego loh ra,berapa ronde"

"apaan sich loe pagi2 udah kasih pertanyaan semacm itu gila yah"

"lah emang gue salah nanya gitu"

"ya jelas salah lah,itu privasi orang"

"lah biasnya aja loe asal ceplos klw ngomong,gue kan kakak loe ra,loe gk usah malu cerita aja sama gue"

"omes loe"ucap yura kesal dan berjalan cepat meninggalkan kakanya.

"ra tunggu,yuraaaa,yahh byun yura"baek memangil yura sangat kencang namun adiknya tak menghiraukanya.

Tiba2 lisa datang,lisa satu gengs sama jennie,jiso dan roses mereka memberi nama geng mereka blackpink.

"ra,"panggil lisa pada yura.

"heh apa?'jawab yura dengan ketusnya.

"yang tadi pagi nganter loe siapa?"

"memangnya knpa?"

"yah loe jawab dulu dia siapa?"

"penting banget gue harus jawab"

Lisa menganguk

"dia sehun nama panjangnya oh sehun,dia tmn gue knpa loe suka"

"salamin gue doang sama dia"

"nanti gue salamin klw ada waktu"

Yura bernjak pergi meninggalka lisa,dan masuk ke ruangan kampusnya.
10 menit lagi pelajaran mr.d.o akan di mulai,siap2 di ceramahin soalnya yura belum kelar dengan tugasnya.

"matilah gue hari ini,mana tugasnya belum kelar lagi udah dech gue pasrah mau di kluarin ke mau dapat nilai jelek ke gue pasrahh pasrahhh woy"

10 menit kemudian mr.d.o masuk ke ruangan,seperti biasa tatapnya sangat tajam,nukanya dingin tanpa exspresi.

"hmmm hari ini mukin saya tidak akan lama mengajar kalian karena saya harus rapat di luar jadi tolong kalian salin tugas2 yang saya berikan hari ini"

Mendengar perkaatan dosenya itu yura seakan ingin berteriak bahagia,gimana tidak dia sudah mewanti2 soal tugas yang belum kelar ia kerjakan karena harus mengurus pernikahnya dengan oh sehun.

"yura"panggil dosen itu.

"ia mr"

"mana tugas kamu"..

Yarobun di kira yura dosen itu akan lupa dengan tugas yang dia berikan sebulan lalu dan masih belum kelar yura kerjaakan,baru saja yura ingin berteriak bahagia karena dosenya akan peegi rapat jadi yura tidak usah mengumpulkan tugasnya hari ini,namun kayanya semua itu berubah jadi derita di kala mr.d.o masih menyakan tugas yang ia berikan,mana tugasnya banyak lagi,knpa sich dosen ini sangat menyebalkan setiap mata pelajarnya dia selalu memberi muridnya tugas,tugas dan tugas.
Hidupnya terlalu serius saol peljaraan mknya mukanya lempeng begitu.

Yura menjedot2kan kepalanyana ke meja belajarnya dengan pelan.

"bisa gila gue berada di kampus ini kalau dosenya macem mr.d.o kyungso"ucap batinya.

"ra loe ngaapain sich"tanya baek.

"stress gue sama tugas kuliah yang gk kelar2"

"udah loe gk usah fikirin lagian dosenya udah keluar buat rapat"

"pala loe tujuh kak,loe enak punya otak pinter,nah gue otak gue lemot"

Baek ketawa.

Memang baek itu bisa di bilang mahasiswa paling pintar di kelasnya.

Next.....