Kawin Kontrak Dengan OSH

part 28

Yura masih terbaring lemas di kasur kamar oh sehun,setelah kepulanganya dari rumah sakit yura sering sekali melamun.

Hari ini baek pulang ke rumah mamahnya untuk mengambil pakaian miliknya karena sudah 3 hari baek berada di rumah oh sehun untuk menemani byun yura.

Sementara itu sehun tidak di perbolehkan menemui yura oleh sang kakak baek,sehun seperti penjahat yang akan menyakiti yura,sedangkan baek sebagai polisi yang akan melindungi yura 24 jam.

Sehun berjalan ke atas untuk menemui yura di kamarnya,karena hari ini baek tidak ada di rumahnya jadi sehun dengan leluasa bisa berbicara dengan yura.

Sehun membuka pintu kamarnya..

"ra,".panggil sehun yang berdiri di amabang pintu.

Yura tak menoleh dia hanya memandang ke arah jendela kamarnya.

Sehun berjalan menuju tempat tidur.

"ra,kamu masih marah sama saya".ucap sehun sambil menunduk di pinggir ranjang.

Yura menoleh ke arah sehun,dan memagang tanganya.

"hun,aku gk marah kok sama kamu,kamu gk usah merasa bersalah begitu".yura.

"ra,tapi saya jahat sama kamu,saya nelantarin kamu,bahakan saya enggak tau kalau kamu hamil anak saya,saya bodoh ra,".sehun.

"sehun,denger aku".yura memegang pipi sehun dan mentapnya"kamu tidak usah menyalahkan diri kamu sendiri ini sudah takdir,aku juga gk tau klw bakal kaya gini,aku juga gk tau kalau aku lagi hamil".yura.

"ra,kita keluar yah,kita cari udara segar,kamu pasti bosen di kamar terus".sehun

"tapi ka baek hun".yura.

"udah nanti aku yang ngomong sama baek,."sehun .

Yura menganguk..

30 menit kemudian sehun dan yura sampai di sebuah taman yang banyak di tanamai bunga mawar merah kesukaan yura,di taman itu juga terdapat pepohonana yang sangat rindang nan sejuk dan terdapat danau kecil dengan aliran air yang sangat jernih.

Yura menghirup udara sebanyak2nya sambil memejamkan matanya.

Sehun tersenyum melihat istri kontraknya itu.

"ra,kamu mau eskrim".tanya sehun.

Yura mengangguk..

"sebentar aku beliin yah".sehun berjalan menuju penjual eskrim.

Sehun kembali dengan membawa 2 buah eskrim,satu untuk yura dan satu untuknya.

Yura menjilati es krim itu sambil memandang anak2 yang tengah asyik bermain di taman itu.

"ra".sehun mengengam erat tangan yura,sehun tau apa yang yura rasakan ketika melihat anak2 itu bermain dengan ceria.

Yura menengok ke arah sehun.

"kamu mau pindah tempat ra".tanya sehun.

Yura menggeleng kan kepalanya"gk hun,aku seneng liat anak2 itu bermain dengan ceria".

Sehun menatap yura dengan penuh penyesalan.

Tiba2 handphone sehun berdering satu panggilan dari park angel,sehun mengambil hp dari saku celananya kemudian menatap layar hp nya.

"knpa di liatin hun,angkat lah siapa tau penting".suruh yura.

"ini"ucap sehun.

"park angel kan".ucap yura yang memotong omonganya sehun"angkat aja aku gpp kok,siapa tau perlu bantuan hun".

Sehun mengangkat tlponya.

Sehun:hallo park knpa?.
Parkangel:hun,kamu di mana,tolongin aku aku butuh bantuan kamu.
Sehun:tapi park akkkkkkk..
Nutnutttnuttt(sambungan tlp di matikan oleh park angel).

"knpa hun?".tanya yura.

"park angel perlu bantuan saya".sehun.

"pergi lah,jika dia membutuhkan kamu hun".yura.

"tapi ra saya gk bisa ninggalin kamu".

"hun,aku gk apa2 kamu pergi aja".yura memegang pundak sehun.

Dengan berat hati sehun meninggalkan yura seorang diri di taman itu.

------------

Sesampainya sehun di tempat park angel,sehun langsung masuk tanpa mengetuk pintu atau pun menekan bel rumahnya park angel.
Kakinya berjalan cepat masuk ke dalam kamar parkangel,di liatnya kamar park angel yang sudah berantakan bak kapal pecah itu,park angel menangis di pojokan tempat tidurnya dengan menundukan kepalanya.

"park kamu knpa?"tanya sehun yang berlari menghampiri parkangel.

Yura mendongkakan wajahnya,pipinya sudah basah dengan air matanya.

"hun".park angel memeluk erat sehun."hun aku takut,aku takut".

"takut apa? Cerita park".

"hun,ada yang mencoba memeprkosa aku".park angel.

Sehun membulatkan matanya"siapa park yang mencoba mendoai kamu,jawab".ucap sehun dengan nada tingginya.

"aaaanndreee".jawab park angel dengan nada ketakutan.

"brengsekkkk".sehun berdiri dengan kesalnya.

Andre adalah lelaki yang menyukai park angel,namun park angel tidak menyukainya karena sifatnya yang arogan dan gampang sekali emosi.

"yaudah,ayo bangun".sehun merangkul park angel dan menidurkanya di kasur.

Fikiran sehun benar2 kacau,kenapa jalan hidupnya harus seribet ini,dia harus melindungi 2 wanita yang dekat dengan dirinya,sehun tidak ingin 2 wanita itu terluka oleh sehun.
Sehun memijat2 pelipis matanya,pandanganya menatap tajam ke arah park angel yang tertidur pulas di sampingnya,park angel tidak ingin sehun pergi meninggalkanya dia ingin di temani oleh sehun,sedangkan sehun masih memikirkan yura yang ia tingalkan di taman,entah apa reaksi baek ketika tau adiknya ia tingakan di taman tanpa sepengetahuanya.

------------

Baek memarkirakan mobilnya di sebuah toko kue,baek ingin memebelikan cake kesukaan adiknya itu,baek memilih2 cake yang ada di toko itu.
Setelah selesai memebeli cake,baek langsung masuk ke dalam mobil dan menjalakna mobilnya dengan sedang.
Seketika mobil baek terhenti di sebuah taman,ia melihat adiknya yang teruduk sendirian dia taman.
Baek turun dari mobilnya dan menghampiri adiknya itu.

"loh ra,kok kamu di sini,kan dokter bilang kamu harus istirahat".ucap baek.

"kak,gue bosen di kamar".

"terus siapa yang yang ngajak kamu ke taman,gk mukin kamu main sejauh ini ra"ucap baek.

Yura hanya menunduk..

"gue tau siapa yang bawa loe kemarin,si sehun ka ra jawab".ucap baek sambil marah.

"kak,loe gk usah nyalahin sehun terus kasian dia".

"heh kasian loe bilang ra,udah gue gk mau teriak2 di tempat kaya gini,ayo kita pulang".baek mengandeng adiknya dan masuk ke mobil.

Next...