BONCHAP - Suga 2

2.2K 298 19
                                    

Selamat malam minggu!!!!!!!
Aku kembali up lagi di bonchap Suga ini.

Apa kalian masih ada yang nunggu notif bonchap ini????

Don't forget to Vote Comment and Share.

Happy reading^^

.
.
.
.
.
.
.

Semenjak Suga memposting fotonya di Instagram pria itu, para wartawan langsung banyak yang mendatangi nya terus menerus setiap harinya dan itu membuat Yena jengah dan lelah. Para wartawan selalu memberikan pertanyaan tentang hubungan nya dengan Suga dan mereka tidak puas ketika Yena menjawab dirinya dan Suga hanya berteman biasa dan rekan kerja. Ponselnya pun terus mendapatkan notifikasi dari segala aplikasi dan itu membuat nya langsung menonaktifkan ponselnya dan memakai ponsel yang baru hanya untuk telfon dan message.

Selama beberapa hari ini Yena selalu menghindari Suga setelah bekerja bersama pria itu, di luar lokasi syuting dia pasti mengabaikan dan menghindari Suga.

Ia marah, tentu saja. Karena pria itu sudah merusak ketenangan nya di dunia entertain, tadinya ia tidak pernah mendapatkan gossip apapun dari beberapa majalah dan acara televisi, sekarang nama nya dan Suga ada dimana-mana.

Yena kembali ke kamar hotel nya setelah Seohyun mengantar nya, ia ingin berendam air hangat karena tubuhnya merasa lemas dan pegal. Ia membulatkan matanya ketika melihat Suga berada di kamar yang ia tempati, pria itu tengah duduk di sofa ruang tamu dengan ponsel di tangannya.

"Aku malas bertanya kenapa kau bisa ada disini, sebelum aku mengusir mu sebaiknya kau pergi dari kamar ku." Ucap Yena tanpa menoleh kearah Suga dan terus melangkah menuju kamar tidurnya, Suga yang baru sadar dengan kedatangan Yena pun langsung mengejar wanita itu untuk di cegah nya.

"Hey, aku ingin bicara dengan mu." Cegah Suga menarik lengan Yena, ia memutar tubuh wanita itu agar menghadap padanya.

"Satu menit setelah itu kau pergi." Ucap Yena seraya menarik tangannya dari Suga, Suga memasukkan kedua tangannya ke saku celana sebelum berbicara.

"Aku ingin minta maaf padamu. Maaf dengan kejadian yang membuatmu tidak nyaman, aku sudah berusaha menghentikan mereka yang terus mengejar mu." Ucap Suga dengan bersungguh-sungguh, ia merasa bersalah dengan Yena, pasalnya ia yang membuat ulah tapi malah Yena yang kena imbasnya, tujuan awalnya tidak seperti itu, ia memang ingin membuat Yena marah, karena ketika Yena marah menjadi hiburan tersendiri untuknya. Setelah itu terjadi ia malah jadi merasa bersalah, selalu berpikiran tentang wanita itu.

"Jika kau sebelum nya mengetahui resikonya akan seperti ini, harusnya kau tidak melakukan hal bodoh itu. Dan kalau kau menyesal, itu sudah terlambat." Ucap Yena penuh amarah, ia memberikan tatapan bencinya pada Suga.

Suga ingin mengatakan pada Yena jika niat awalnya hanya untuk candaan saja tapi ia takut Yena semakin marah dan membenci nya, membayangkan nya saja membuat Suga takut, ia merasa takut kehilangan Yena.

Suga baru saja ingin membuka suara nya membalas ucapan Yena tapi perutnya lebih dulu bersuara dengan kencang membuat nya langsung memegang perut dengan perasaan malu, Yena yang mendengar itu pun terkejut bukan main, ia langsung tertawa terbahak-bahak dan Suga yang melihat itu hanya meringis salah tingkah.

Sial. Memalukan sekali. Batin Suga dengan kesal.

"Aku lapar, Lovely." Ucap Suga ketika Yena tidak menghentikan tawanya, bahkan Yena memegang pundak Suga untuk menahan tubuhnya yang limbung karena lelah tertawa.

"Sejak kapan kau tidak makan? Menyedihkan sekali." Ucap Yena seraya melangkah melewati Suga, ia melangkah menuju dapur yang tersedia di kamar hotel nya dan Suga pun mengikuti dari belakang, ia duduk di kursi tinggi mini bar dan memperhatikan Yena yang tengah mengambil sesuatu di dalam kulkas.

Fake Love [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang