#47

1.6K 195 8
                                    

" jika kamu tidak melakukannya,kamu akan membuat seluruh kaum mati dan kamu akan menghancurkan seluruh kehidupan kaum. Kamu bisa kehilangan jaehyun dan yang lainnya. Semua hal ini bergantung padamu" Pekik nyonya lee.

Taeyong menghentikan langkahnya saat mendengarkan hal itu. Taeyong berbalik dan memandang ibunya dengan perasaan yang sangat takut ketika mendengarkan hal itu.

" nak... ibu memintamu seperti itu karena untuk kebaikan kita semua. Lebih baik kita kehilangan satu orang dari pada harus kehilangan banyak orang." Ucap lembut nyonya Lee.

Taeyong meneteskan satu air matanya, dia benar-benar berada dalam situasi yang membuatnya sangat bingung. Dia tidak ingin kehilangan bayinya dan tidak ingin kehilangan semua kaum, apalagi kehilangan jaehyun.

" kau harus mengingat nak, bagaimana perjuangan ayahmu dalam mempertahankan kaum grakk. Kita sudah kehilangan ayahmu karena saudara kembarmu. Ibu tidak ingin kita kehilangan yang lainnya lagi, apalagi kehilangan jaehyun dan adikmu" ucap lembut nyonya Lee.

Taeyong mengusap wajahnya dengan begitu frustasi, dia tidak tahu harus memilih apa. Taeyong berpikir beberapa menit lalu....

" aku akan menggugurkan kandunganku bu..." ucap taeyong lalu menghela napas pelan.

Ibu taeyong segera memeluk taeyong dengan sangat bahagia. Nyonya Lee benar-benar sangat bangga dan kagum memiliki taeyong sebagai Puteranya.

" ayo kita masuk nak dan jelaskan kepada semuanya soal keputusanmu" senyum nyonya Lee.

Taeyong mengangguk dengan wajah yang merasa bersalah.

Mereka berdua segera masuk ke dalam rumah itu...








Semuanya memandang ke arah taeyong dan nyonya Lee saat mereka berdua masuk ke dalam rumah.

" ada apa bu?" Tanya penasaran mark.

" hyungmu telah mengambil sebuah keputusan yang sangat baik untuk kita semua" tegas nyonya Lee.

Semua yang berada dalam ruangan itu, memandang taeyong dengan sedikit aneh, sebuah keputusan apa yang telah di ambil taeyong. Itulah yang ada dalam pikiran mereka.

" keputusan apa?" Tanya jaehyun dengan wajah datarnya.

Taeyong memandang jaehyun dengan sorot mata yang berkaca-kaca. Taeyong berusaha menahan tangisannya, dia tidak ingin menangis di depan jaehyun. Taeyong benar-benar merasa sakit di dadanya karena akan mengecewakan jaehyun. Taeyong menghela napas panjang untuk menenangkan dirinya lalu dia berbicara soal keputusannya.

" aku akan menggugurkan kandunganku untuk kebaikan kita semua" ucap pelan taeyong.

Suara pelan taeyong masih terdengar dengan semua orang di dalam ruangan itu.

Jaehyun membelalak kaget dengan wajah yang sangat marah.

" APA YANG KAU KATAKAN?" Bentak keras jaehyun dengan sangat kasar.

Taeyong sedikit tersentak kaget saat jaehyun membentaknya. Taeyong hanya bisa menunduk, tidak mampu melihat wajah jaehyun.

" itu keputusan yang baik nak untuk kita semua" ucap lembut nyonya Lee.

" apa ibu sudah gila, itu bukan keputusan yang baik" bentak mark sangat keras.

EYES 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang