#46

1.6K 171 4
                                    

Lee Sooman kembali menghela napas...

" Yang Mulia Ratu tidak boleh memiliki Anak dan tidak boleh dalam keadaan mengandung" ucap pelan Lee Sooman.

Semua yang berada dalam ruangan itu membelalak kaget dengan sangat marah tanpa terkecuali. Terutama jaehyun sampai membuat jaehyun mengepalkan tangannya dan keluar api berwarna biru kemerahan. Berarti dirinya benar-benar sangat marah.

Jaehyun mengangkat tangannya tepat di wajah Lee Sooman...

" bisa-bisanya kau berkata begitu, kau jangan berbohong" bentak keras jaehyun.

Taeyong yang melihat tangan jaehyun membelalak kaget, tanpa pikir panjang taeyong menggenggam tangan jaehyun yang mengeluarkan api itu. Membuat semuanya sangat kaget dan jaehyun dengan panik melepaskan tangannya dari taeyong, api yang tadinya menyala seketika padam.

" apa yang kamu lakukan sayang..." pekik jaehyun segera melihat kondisi tangan taeyong.

Tangan kanan taeyong terlihat sudah memiliki luka bakar, jaehyun begitu menyesal karena taeyong terluka seperti itu.

" tenanglah sayang, aku bisa menyembuhkan diriku" ucap lembut taeyong memegang lembut wajah jaehyun dengan tangan kirinya.

" tolong jangan lakukan hal seperti ini" ucap terisak pelan jaehyun.

Taeyong mengusap air mata jaehyun yang menetes di wajahnya.

" sebaiknya kalian kembali ke rumah utama, aku yang akan berbicara dengan Lee Sooman" tegas nyonya Lee.

" benar kata ibu, sebaiknya kita kembali." saut mark.

" tapi bu... aku ingin mengetahui segalanya" ucap lembut taeyong.

" uruslah dirimu nak, ibu yang akan menyampaikan pada kalian nanti" tegas nyonya Lee.

" dengarkan kata ibu saja sayang..." ucap memohon jaehyun.

Taeyong menghela napas pelan dan menyetujui hal itu...

Mereka semua meninggalkan tempat itu, tersisa kyungsoo, guanlin dan nyonya Lee bersama lee Sooman.









Nyonya Lee duduk di samping Lee Sooman...

" apa yang kau katakan itu benar?" Tanya lembut nyonya Lee.

" aku mengatakan yang sebenarnya Ratu, itu sebuah resiko yang harus di terima bagi Yang Mulia Ratu" tegas Lee Sooman.

" tapi itu sungguh sangat sulit, bagaimana jika puteraku mengandung " ucap nyonya Lee lalu menghela napas.

" putera Ratu sudah mengandung " tegas Lee Sooman.

Nyonya Lee sangat kaget mendengarkan hal itu...

" apaaa...?" Pekik nyonya Lee.

" Ratu tidak tahu?" Heran Lee Sooman.

" aku tidak tahu..." pekik nyonya Lee.

" aku mengetahui saat melihatnya tadi, aku bisa mengetahui siapapun yang sedang mengandung hanya dengan melihat wajahnya. Putera Ratu sedang mengandung dan jika dia ingin menjadi Yang Mulia Ratu dia harus menggugurkan kandungannya. Sungguh mustahil bahwa pria bisa mengandung seperti puteramu" tegas Lee Sooman sedikit heran.

EYES 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang