[ OTW REVISI ]
••Perhatian!!! Mengandung kata-kata kasar & umpatan kasar ••
Pembaca harap bijak. Typo bertebaran
Happy Reading
Tidak ada ketakutan dimatanya--terkurung 6 tahun disebuah ruang bawah tanah yang lembap dan gelap bersama beberapa tahana...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah sampai di kamar tamu,Angela mengamati setiap detail kamar--detail yang simple dengan motif wallpaper minimalis...'kamar ini luas sekali untuk kamar tamu,kamarku saja setengah dari kamar tamu ini' batinnya. Angela pun berjalan mendekati cermin dan memandang pantulan dirinya sendiri yang cukup berantakan dengan tatapan sendu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak lama Maria datang memasuki kamar dengan membawa nampan berisikan obat dan teh cammomile hangat..ia berjalan menuju tempat dimana Angela berdiri.
"Selamat sore Nona...perkenalkan saya Maria Ortega kepala pelayan di mansion ini--anda bisa memanggil saya Maria Nona.. Saya akan membantu anda untuk membersihkan diri,Nona---.." ucap Maria dengan sopan seraya menaruh nampan di atas nakas samping ranjang membuat Angela menoleh.
"Angela Miller,Maria..kau bisa memanggilku Angel atau Angela dan tolong jangan panggil aku dengan sebutan Nona...karena aku merasa tidak pantas dengan sebutan itu..." ucap Angela sedikit menunduk malu.
"Maafkan saya Nona Angela...saya tidak bisa--Nona adalah teman Nona Bella jadi sudah sepatutnya saya memanggil anda Nona..." ucap Maria dengan senyuman seraya membuka kotak obat..
"Baiklah kalau begitu---hmm Maria,apa kau bisa membantuku membukakan bajuku,aku sedikit sulit untuk membukanya sendiri.." ucap Angela lagi...ia harus membersihkan tubuhnya dan mengobati luka ditangannya.
"Tentu saja,mari saya bantu Nona..." Maria pun mulai membantu Angela. Angela sedikit menahan sakit dilengannya saat Maria membantu melepas pakaiannya. Ia hanya berharap Maria tidak kaget dan bertanya mengenai luka dipunggunya.
*******
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
