Flashback two years ago...
Lucas menodongkan pistolnya tepat didepan Charles yang sudah terikat kedua tangan dan kakinya dengan posisi terduduk. Mata Charles tak gentar menatap sosok didepannya.
"Itu yang kusuka darimu Charles,sangat berani . . tapi tatapan membunuhmu itu,yang membuatku muak saat semua sekutuku berpindah pada organisasimu. ." sarkasnya Lucas yang masih menodongkan pistolnya.
Charles tersenyum miring mendengar ucapan pria didepannya itu.
"Itu karena kau terlalu lemah Lucas. . " balas Charles. Disisi lain Rafael yang juga terikat sama seperti Charles hanya menatap sekilas dua sosok pria disampingnya. Kepalanya tertunduk."Kau memang lemah pria tua. . ayahku menjadi orang terkuat saat berhasil meredam perang antar pemimpin mafioso yang disebabkan kebodohan mu" sahut Rafael tak gentar. Charles dan Lucas menoleh.
Sudut bibir Lucas tertarik keatas. Memandang pria muda yang berani berkata hal tersebut padanya.
"Lihat pria ini. . dia memang putramu ya Charles,ayah dan anak memiliki sifat yang sama." ucap Lucas. Kini ia berjalan mendekati Rafael. Kembali menodongkan pistol tepat dikening Rafael.
"Stay away from my son,you fucking bastard Lucas!! " teriak Charles yang kemudian meringkih kesakitan saat perutnya dipukul oleh pria yang menggunakan penutup kepala,layaknya algojo. Wajah dan tubuh keduanya tampak memar akibat pukulan algojo Lucas.
Lucas menoleh pada Charles lalu tersenyum meremehkan.
"Kalian berdua sama saja. . kurasa kau duluan yang akan mati anak muda." seketika Rafael mendongak menatap Lucas dengan tatapan datar dan dingin namun seakan tatapan itu sangat menusuk.Pandangan Rafael teralihkan saat dilihatnya dikejauhan wanita yang dikenalnya bersembunyi bersama seorang gadis. Tepat diujung pintu masuk ruang bawah tanah.
'Mom . . ' ucap Rafael pelan."Kau bicara apa barusan,hah?" tanya Lucas.
Ia bisa melihat ibunya tampak memberi instruksi pada gadis itu. Namun fokusnya kembali saat Lucas sudah menodongkan pistol didepan keningnya,hingga menempel didahinya. Rafael terus menatapnya tak gentar. Hingga terdengar suara teriakan berlari kearahnya.
"Hentikan!!! Lepaskan dia Lucas" ucap Leslie mommy Rafael,membuat Lucas dan si algojo menoleh. Rafael dan Charles terkejut.
"Wow . . lihat siapa yang datang,,pasti gadis itu yang membantumu keluar ya" tawa hambar Lucas memecah keterkejutan Rafael dan ayahnya.
"Kumohon Lucas,lepaskan putraku dan suamiku . . " Leslie tampak memohon pada Lucas. Lucas sendiri terdiam menatap wanita didepannya.
"Katakan padaku tentang tempat itu,kalau kau ingin suami dan putramu selamat Leslie" ucap Lucas. Leslie menoleh kebelakang saat dilihat,gadis yang tadi bersamanya sedang bersembunyi dibelakang pintu masuk ruang bawah tanah. Ia kembali menoleh pada Lucas.
"Baiklah. . akan kulakukan,jadi lepaskan mereka." pintanya lagi. Senyuman licik Lucas muncul.Kemudian ia memberi kode pada anak buahnya untuk melepaskan Charles dan Rafael.
"Mom . . " Rafael menatap nanar ibunya yang tersenyum ikhlas padanya.
"Mom akan baik-baik saja El . . cepat pergi dan bawa ayahmu dari sini" perintah Leslie menatap yakin Rafael putranya. Rafael pun mengangguk mengerti lalu berusaha bangun dan mencoba merangkul tubuh ayahnya.
Rafael membopong tubuh Charles saat ikatan keduanya terlepas. Rafael menatap sedih ibunya yang menjadi sandera Lucas hanya untuk informasi rahasia yang diinginkan pria tua itu. Sedangkan Leslie hanya tersenyum bahagia saat dilihatnya putra dan suaminya berjalan meninggalkan mansion besar Lucas.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ANGELA
عاطفية[ OTW REVISI ] ••Perhatian!!! Mengandung kata-kata kasar & umpatan kasar •• Pembaca harap bijak. Typo bertebaran Happy Reading Tidak ada ketakutan dimatanya--terkurung 6 tahun disebuah ruang bawah tanah yang lembap dan gelap bersama beberapa tahana...