Harap tekan tombol bintang sebelum atau sesudah membaca cerita ini. Dan jangan lupa untuk berkomentar.
•
•
Terima kasih telah menjadi bagian di dalam cerita ini. Borahae💜
🌻🌻🌻
Y/n dapat mendengar suara dari lantai bawah. Di ruang keluarga, terdengar sangat berisik. Y/n ingin ke bawah, tapi ia takut. Ia takut jika dirinya dianggap sebagai pengganggu.
Setiap ada Abang yang sedang ulang tahun, y/n tidak pernah bergabung saat Abang meniup lilin. Saat itu, y/n pernah bergabung sekali saat ulang tahun Yoongi dan Jin. Tapi y/n benar-benar tidak dianggap, mereka semua menganggap kalau y/n tidak ada diantara mereka. Kecuali Taehyung, ia selalu berdiri di samping y/n.
Bahkan saat menyuapkan kue ulang tahun, y/n tidak mendapatkannya. Jin dan Yoongi hanya melewati dirinya saja. Sebegitu bencinya kah mereka terhadap y/n? Sebegitu salahkah y/n dimata mereka?
Yang sering terlintas diotak y/n setiap harinya hanyalah 'kenapa'. Ya! Semuanya hanyalah kenapa dan mengapa. Sampai kadang, y/n merasa bosan dengan hidupnya yang seperti itu-itu saja.
Boleh jika y/n pergi dari rumah saja? Lebih baik y/n tinggal sendirian dan selalu kesepian dari pada tinggal bersama tapi tetap kesepian juga. Memiliki keluarga, serasa tidak memiliki keluarga. Miris sekali bukan hidup y/n?
Saat sedang sibuk memikirkan sesuatu, tiba-tiba pintu y/n terbuka. Taehyung masuk dengan senyum tampannya. Y/n hanya bisa menatap Taehyung seakan-akan ia bertanya ada apa.
"Bang Jek mau tiup lilin di bawah." ucap Taehyung. Y/n langsung mengalihkan tatapannya ke arah lain.
"Ya terus kenapa kalo Bang Jek mau tiup lilin?"
"Y/n ke bawah ada Lisa juga kok. Gak mau ucapin atau ngasih hadiah ke Bang Jek?" ucap Taehyung lagi.
"Y/n emang udah siapin hadiah. Tapi y/n takut. Takut kalo Bang Jek malah buang hadiah dari y/n." Taehyung langsung menghampiri y/n dan duduk di samping y/n. Y/n hanya bisa menunduk saja.
"Dicoba dulu. Y/n kan beli hadiah itu pake duit hasil dari y/n nyanyi di cafe. Y/n udah susah payah loh supaya y/n bisa beli hadiah itu." jelas Taehyung. Tidak lupa juga, ia mengelus bahu y/n supaya Adiknya luluh dengan ucapannya.
"Tapi kalo hadiahnya dibuang ataupun dikasih ke orang lain, y/n bakal sakit hati Bang." y/n kembali menatap wajah Taehyung. Kalau Taehyung bukan Abangnya, sudah dipastikan y/n akan mendaftar menjadi salah satu calon pacar Taehyung. Beomgyu maaf, y/n terlalu halu.
"Makannya y/n coba dulu. Kalo emang nanti Bang Jeknya gak mau, Abang paksa buat Bang Jek nerima."
"Kalo kaya gitu sama aja Bang Jek nerima karna paksaan. Y/n juga bakal sakit hati kalo kaya gitu." y/n sedikit menatap Taehyung tajam. Mendengar ucapan y/n, Taehyung memutar bola mata malas.
"Cewek, ribet!"
"Ya namanya juga cewek!"
"Yaudah sih gak usah ngegas!"
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Epiphany | Bts
Fanfiction[Part masih lengkap | Telah diterbitkan oleh Choko Publisher] -Tidak menerima plagiat dalam bentuk apapun!- Y/n dan Yeri, dua perempuan kembar yang mempunyai perbedaan sifat. Hidup Yeri yang penuh akan kebahagiaan, berbanding terbalik dengan hidup y...