Harap tekan tombol bintang sebelum atau sesudah membaca cerita ini. Dan jangan lupa untuk berkomentar.
•
•
Terima kasih telah menjadi bagian di dalam cerita ini. Borahae💜
🌻🌻🌻
STOP PEMBAJAKAN!
🌻🌻🌻
"Abis dari mana Dek?"
Y/n mengalihkan tatapan kepada seseorang yang berdiri tepat di samping tubuhnya.
Namjoon menatap y/n dengan senyum manisnya. Y/n hanya membalas senyum Namjoon dengan kikuk. Bukan karena apa, tapi gadis itu masih sedikit terkejut akan perubahan Namjoon.
Tapi walaupun begitu, y/n senang. Ia senang karena Abang mulai berubah pada dirinya. Ia senang karena bentakkan untuknya semakin hari semakin berkurang.
"Abis ke toko buku sama main tadi." jawab y/n. Namjoon menganggukkan kepalanya. "Sama siapa?"
"Sama Beomgyu."
Namjoon mengerutkan alisnya bingung, "Beomgyu siapa?" y/n melebarkan senyumnya pada Namjoon. "Yuk kenal y/n lebih deket. Biar Bang Jun tau, Beomgyu itu siapa."
Namjoon mengacak rambut y/n gemas. Entahlah, yang Namjoon rasakan hanya satu. Ia menyayangi y/n. Ia juga tidak mengerti kenapa rasa sayang itu tumbuh dengan cepat. Atau memang ia sedari dulu telah menyayangi y/n, namun tertutupi oleh rasa kebenciannya?
"Nanti malem tidur sama Bang Jun yuk Dek?" tanya Namjoon. Lebih tepatnya memaksa. Boleh kan jika Namjoon mengajak y/n untuk tidur bersama? Bukan maksud apa-apa. Namanya juga Adik Kakak.
"Tapi hari ini y/n mau nonton drakor sampe pagi. Jadi y/n mau tidur sendiri dulu." jawab y/n. Yang dikatakan y/n memang benar adanya. Ia sudah mempunyai drama korea yang seru untuk ditonton.
"Yang ngijinin marathon drakor itu siapa?!" tiba-tiba suara Taehyung terdengar ditelinga Namjoon dan y/n. Y/n langsung senyum-senyum dan menggelengkan kepalanya. Kalau Taehyung sudah seperti itu sangat gawat! Sudah dipastikan kalau y/n akan dimarahi.
"Iya gak jadi marathon. Tapi kalo nonton 2 episode atau 3 episode boleh kan?" tanya y/n. Taehyung berpikir sejenak. Namjoon hanya diam dengan wajah yang memperhatikan Taehyung dan y/n secara bergantian.
"Boleh, tapi nontonnya bareng sama Bang Tae, Bang Jim, sama Bang Jun." dengan wajah senangnya, y/n mengangguk.
"Yeri ikut juga ya?" wajah y/n berubah menjadi jutek mendengar suara itu. Bisa tidak jika suara itu hilang dari pendengaran y/n selama sehari saja?
"Gak usah ganggu deh Yer. Abang lu yang lain kan ada." cetuk y/n dengan sinisnya. Yeri memutar bola mata malas. Salah kalau Yeri ingin bergabung?
"Mereka nggak sayang sama gue."
"Kalo mereka nggak sayang sama lu, kenapa mereka marahin gue waktu gue bawa lu pulang nggak tepat waktu? Bersyukur makannya!" Taehyung dan Namjoon hanya diam memperhatikan. Kalau keadaan sudah sangat rumit, baru mereka akan melerai.
"Kok lu sewot banget sih. Gue cuma mau gabung doang. Bukannya pengen ngambil Abang yang udah sayang sama lu!" y/n memandang Yeri dengan tatapan sinisnya.
"Niat lu udah memperjelas apa yang lu omongin tadi!"
Yeri maju mendekatkan dirinya kepada y/n. "Kok lu beda sama yang dulu? Kenapa jadi keras kepala? Kenapa nggak mau ngalah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Epiphany | Bts
Fanfiction[Part masih lengkap | Telah diterbitkan oleh Choko Publisher] -Tidak menerima plagiat dalam bentuk apapun!- Y/n dan Yeri, dua perempuan kembar yang mempunyai perbedaan sifat. Hidup Yeri yang penuh akan kebahagiaan, berbanding terbalik dengan hidup y...