COLD GIRL VS ANNOYING BOY [TAMAT]

DETAK JANTUNG

“Gimana udah izin sama orang rumah?” tanya tuan rumah  kepada gadis perempuan yang sedang bertamu kerumahnya untuk yang kedua kalinya.

“Udah kok tan papah sama mamah juga lagi keluar kota jadi yang dirumah cuma ada bi inah sama mang ujang aja” ucap gadis tersebut menjelaskan.

“Clara gpp kan main kerumah tante, abis tante kesepian si papahnya kan selalu kerja klo ngajak putra ngomong juga malah tante didiemin karna dianya asik nonton bola”

“Iya gpp tante clara juga seneng bisa main lagi kesini” ucap caca berkata jujur.

“Ohh iya clara kamu suka makan apa biar tante masakin?” tanya selena selaku mamahnya putra atu tio.

“Clara si suka makan apa aja tante tapi gk terlalu suka sama sayur” ucapnya memberi tahu.

“Loh kenapa gk suka, sayur itu kan sehat”

“Clara cuma gk suka sama sayur tertentu aja kok tan” ucap caca.

“Yudah kita kedapur yu kamu bisa bantuin tante masak kan” ucapnya bertanya dan dibalas anggukan oleh caca.

Merekapun beranjak dari ruang tamu milik tuan rumah tersebut dan pergi kearah dapur miliknya, ia pun langsung mengeluarkan bahan masakan yang akan ia masak.

“Clara kamu bisa kupasin tante bawang?” tanya selena.

“Bisa kok tan” jawab caca langsung mengambil pisau dan mengupas beberapa butir bawang.

“Pegang pisaunya hati hati ya clara” ucap selena memperingatkan.

Saat mereka berdua tengah sibuk dengan masakannya didapur, terlihat seorang anak laki-laki yang baru saja turun dari anak tangga rumahnya dan setelah itu langsung menghampiri caca dan mamahnya yang tengah sibuk memasak.

“Lagi sibuk ngapain nih perlu bantuan gk?” ucap tio yang datang-datang langsung merecoki keduanya.

“Mamah gk akan ngizinin kamu bantuin, mending kamu duduk disofa sana sambil nonton tv, biar mamah sama clara aja yang masak, nanti bukannya bantuin malah ngancurin daput lagi” ucap mamahnya memperingati.

“Yehh emangnya tio mau bantuin mamah apa orang tio nawarinnya ke caca mamah geer nih” ucapnya meledek sambil mendekat kearah caca yang sedang menepungi cumi dengan terigu.

“Butuh bantuan?” tanya tio yang sekarang beralih kepada caca.

“Gk usah mending nonton tv aja gih sana” ucap caca mengusirnya namun bukannya malah pergi tio semakin gencar untuk mendekatinya, terlihat dari sudut pandang mamahnya jika tio saat ini sedang mencari perhatian kepada caca.

“Lo tau kan klo lebih banyak orang yang ngebantuin pasti pekerjaan itu akan semakin cepat selesai, jadi klo gituh gw bantuin aja ya” ucap tio dengan cengirannya.

Ingin sekali menolak tapi tio semakin saja terus mengganggunya dan mau tak mau ia turuti saja permintaan menyebalkannya itu.

“Terserah deh” jawab caca yang mulai acuh terhadapnya.

Setelah diperboleh kan tiopun langsung mencuci tangannya diwastafel dan langsung membantu caca menepungi cumi tersebut dengan sangat berantakan tentunya.

Benar dugaan mamahnya jika tio dibiarkan membantu mereka, yang ada ia kan menghancurkan dapur dan benar apa yang mamahnya itu bilang kini tepung sudah berceceran kemana-mana siapa lagi ulahnya kalau bukan tio.

“Tuh kan apa mamah bilang kamu tuh bukan bantuin malah ngancurin dapur tau gk, mending sana deh gk usah ngerecokin lagi” ucap mamahnya sebal melihat kondisi dapurnya yang sangat berantakan dengan tepung terigu dimana-mana.