Saat ini seorang gadis perempuan sedang menemai papahnya menunggu mobil yang sedang diperbaiki, dikarenkan bannya yang bocor.
“Pah masih lama?” tanya gadis perempuannya dengan raut wajah yang cemberut.
“Papah mana tau kamu tanya montirnya aja gih sana” jawab papahnya dengan nada bercanda.
“Lagian kenapa bisa kempes sihh nyusahin aja” ucapnya kembali.
“Udah dong jangan cemberut gituh, gk malu diliatin sama motornya tuh” ucap papahnya mencoba untuk membuat anaknya tidak cemberut lagi.
Taklama setelah mereka berucap seorang montir mengampirinya, namun montir tersebut tak terlihat seperti montir kebanyakan, melainkan montir yang satu ini berbeda diantara montir montir yang lain, yakni perawakan wajahnya yang cukup tampan kulit putihnya yang sudah dipenuhi dengan bercak oli diwajahnya dan betapa terkejutnya gadis tersebut setelah montir itu berjalan kearahnya.
“Bagas ini bener lo?” ucap gadis tersebut menanyakan terkejutannya.
“Iya ini gw kenapa emangnya? Lo baru tau klo gw montir” jawabnya tanpa melihat orang yang berada disebelah gadis perempuan tersebut.
“Kenapa bisa lo jadi montir?” ucap gadis tersebut kembali bertanya.
“Ya bisalah gw kan anak dari yang punya bengkel” jawabnya sambil menatap tajam.
Gadis tersebutpun membalasnya hanya dengan ber oh ria dan setelah itu kembali menatap lak laki yang ada dihadapannya ini.
“Jadi?” tanya gadis tersebut yang membuat laki laiki yang ada didepannya menjadi kebingungan.
“Astaga gw lupa, oh iya om papahnya fafah ya mobilnya udah selesai saya benerin” ucap laki laki itu yang sekarang beralih berbicara kepada papahnya.
“Terima kasih kalau begitu ahh iya apa kau teman sekolah putri saya?” tanyanya penasaran.
“Ia om nama saya bagas” ucap bagas sambil berjabat tangan.
“Baiklah kalu begitu, fah kamu bisa tunggu papah disini papah harus kemobil dan membayar biaya perbaikannya” ucap papahnya langsung pergi meninggalkan dirinya dan bagas.
“Ngapain lo ngeliatain gw gitu, awas jatuh cinta lo nanti” ucap bagas kepada fafah yang sedari tadi hanya melihat kerahnya.“Yehh ogah gw suka sama orang kayak lo, gk ada yang bagusan dikit napa” elaknya langsung.
Bagaspun hanya tertawa melihatnya, kemudian ia menanyakan pertanyaan yang lain kepada fafah.
“Heh macan betina lo baik baik aja kan?” tanyanya yang membuat fafah terheran heran.
“Emangnya gw kenapa?” jawab fafah menanyakannya.
“Ya gpp si gw cuma tanya aja” ucapnya sambil tertawa dan pergi meninggalkan fafah sendirian.
🍫🍫🍫
“Woyy brain keluar napa, lo gk bosen apa dikamar mulu” ucap sepupu laki lakinya sambil mengetuk pintu kamarnya.
Kemudian caca keluar membukakan pintu untuk sepupu laki lakinya itu.
“Kenapa?” tanya dengan wajahnya yang datar.
"Gw bosen nih gimana klo kita pergi jalan jalan?” ucap sepupu laki lakinya menawarkan.
“Gk deh gw capek banget hari ini” elaknya sambil menutup pintu kamarnya kembali, namun tertahan oleh sepupu laki lakinya.
“Ayolah brain lo tega ngeliat sepupu lo yang tampan ini mati kebosenan?” ucapnya memohon sambil menunjukkan mata pupy eyesnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD GIRL VS ANNOYING BOY [TAMAT]
Fiksi RemajaSeutas cerita tentang masa remaja yang begitu labil...