BENAR TERJADI

144 12 0
                                    

Dipagi hari yang amat cerah dikediaman keluarga brain terlihat sesosok ibu rumah tangga yang sedang merapikan meja makan untuk sarapan pagi suami dan anak tercintanya.

"Caca sarapan dulu yu mamah udah buatin nasi goreng nihh buat kamu, cepet kemeja makan mamah tunggu" teriak mamahnya dari lantai satu yang cukup terdengar sampai kekamar caca berada.

Setelah itu datanglah caca dan papahnya menghampiri meja makan.

"Pagi mah pah" caca berucap dan dibalas oleh kedua orangtuanya,mereka menduduki kursinya masing masing sampai ada yang membuka suara.

"Ca nanti willy jemput kamu loh sekalian berangkat sekolah bareng" cacapun yang mendengarnya cukup terkejut sampai ia tersedak makanannya sendiri.

Uhukkk...Uhukkk...

Papahnya langsung segera memberikan segelas air putih kepada caca dan langsung diteguk olehnya sampai tersisah hampir setengah gelas.

"Clara kamu makannya hati hati dong sampe keselek gituh, lagian kamu juga si mah anaknya lagi sarapan kok malah diajak ngobrol keselek kan jadinya" ucap papahnya mempringati kepada sang istri dan dibalas permintaan maaf.

"Emangnya clara mau dijemput sama siapa mah?" kali ini papahnyalah yang ikut andil dalam membuka suara.

"Anaknya zahra pah kan sekolahnya clara sama willy gk terlalu jauh, jadi dari pada clara berangkat naik bus yang gk nentu juga berangkatnya tepat waktu mending bareng sama willy aja sekalian, mamah jadi gk terlalu khawatir jugakan nantinya" ucap sang mamah menjelaskan dan langsung ditanggapi oleh caca.

"Tapi mah caca bisa berangkat sendiri lagian bus yang caca naikin juga berangkatnya tepat waktu kok dan gk akan ngerepotin orang lain juga" ucapnya yang cukup menyendiri diakhir kata.

"Tapi klo kamu naik bus dalam keadaan sendiri ituh gk bakal ngejamin klo kamu akan aman, tapi beda halnya klo sama willy mamah udah ngejamin itu selagi willy selalu ada sama kamu" sang mamah meyakinkan caca lewat nasihat yang ia berikan.

"Ya bener juga si clara apa kata mamah kamu,sekarang kejahatan itu udah semakin banyak dan gk kenal tempat maupun usia jadi papah si setuju setuju aja klo kamu berangkat sekolah bareng willy klo willynya gk keberatan itu sihh" ucap papahnya menimpali.

Caca yang sudah kalah telak oleh kedua orangtuanya memilih mengalah saja toh juga untuk kebaikannya sendiri.

Dan setelah perbincangan yang cukup lama terjadi, terdengar dari arah luar sebuah ketukan pintu menandakan ada seseorang yang datang dan tak butuh waktu lama sang mamah yang sudah tau siapa yang akan datang langsung saja membukakan pintu rumahnya dengan cepat dan dugaannya itu benar.

"Selamat pagi tante gwen maaf mengganggu sarapan paginya willy mau jemput clara berangkat sekolah bareng, claranya udah siap?" ucap laki laki yang bernama willy itu dengan sopan.

"Pagi juga willy kamu udah sarapan? calara lagi sarapan didalem sama papahnya kamu mau ikut sarapan bareng juga gk?" tanya gwen menawarkan.

"Gk usah tante willy udah sarapan dirumah tadih" tolaknya halus.

"Yaudah klo gituh kamu masuk dulu aja ya tunggu di ruang tamu nanti tante panggilin claranya" ucap gwen.

COLD GIRL VS ANNOYING BOY [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang