MIMPI BURUK

740 53 6
                                    

Darp... Drap...

Suara langkah kaki terdengar dikala sunyinya malam. Seorang gadis yang tengah bersembunyi didalam sebuah lemari terlihat begitu ketakutan. Dirinya  bersembunyi dari orang jahat yang kapan saja bisa merenggut nyawanya jika orang itu mau. Tepat didalam sana dirinya bersembunyi sambil menyaksikan tragedi pembunuhan yang begitu sadis terhadap orangtuanya. Kedua matanya membola melihat banyaknya darah yang bersimbah dimana-mana. Gadis itu bisa melihat bagaimana proses orangtuanya terbunuh tepat didepan matanya.


Dirinya melihat kejadian tersebut dari dalam lemari yang pintunya sedikit terbuka akibat terlalu banyak baju. Ditambah lagi dengan tubuhnya yang ikut masuk dan semakin menambah ruang di dalam sana. Sosoknya hanya bisa menangis melihat orang tuanya diperlakukan seperti itu. Saat dirinya berada didalam lemari air matanya itu sudah tidak bisa lagi ditahan. Sampai-sampai harus menutupi mulutnya agar tidak mengeluarkan suara. Karena gadis itu takut jika penjahat tau jika dia sedang bersembunyi didalam sana. Dirinya juga sempat mendengar kalimat yang diucapkan dari pembunuh tersebut.


"Orang yang telah mengambil sesuatu dariku tidak akan pernah kubiarkan tenang seumur hidup!" seperti itulah kalimat yang dilontarkan dari mulutnya tersebut.

Tiba tiba pembunuh tersebut menyadari ketidak beresan dari dalam ruangan tersebut. Pandangannya kini tertuju pada sebuah lemari yang berada di pojok ruangan. Terdengar suara langkah kaki mendekat kearah lemari memastikan apakah ada seseorang didalam sana atau tidak. Gadis kecil itu pun makin sangat ketakutan. Tubuhnya bergetar hebat tidak kala si pembunuh telah sampai didepan lemari dan berniat ingin membuka pintunya.


"Mama...Papa..! Ala, takut." isakan tangis terdengar dari gadis tersebut.

Langkah kakinya itu semakin mendekat, dan sampai pada akhirnya pintu lemari itu pun terbuka dan....

Kretttt....

"TIDAKK!"

Remaja perempuan itu pun terbangun dari tidurnya, dibarengi dengan kringat yang bercucuran membanjiri sekujur tubuhnya. Mimpi itu kembali lagi. Tentang pristiwa pembunuhan yang amat sangat kelam beberapa tahun yang lalu.

"Mimpi itu lagi! Mimpi yang menjadikanku ingin mengakhiri hidupku sendiri." Tukasnya segera bangun dari tidurnya dan beranjak kekamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.


~Jakarta 2018
At 07:30 A.M

Mata hari kini kian menunjukan wajahnya kepermukaan yang menandakan dunia masih ada dan belum berakhir. Seorang gadis remaja terlihat sudah segar dan wangi sehabis membersihkan tubuhnya. Setelah sekiranya sudah beres dirinya pergi beranjak turun ke lantai bawah. Kamarnya itu bertepat dilantai dua, gadis itu menuruni anak tangga satu demi satu dan sampailah dirinya kepada anak tangga yang terakhir. Disitu sudah terlihat seorang wanita dan seorang pria yang sedang menunggu kehadirannya dimeja makan.


"Pagi anak kesayangannya, Papah! Tidurnya nyenyak gak?" sapa papahnya  membuka pembicaraan dipagi hari yang begitu cerah.

"Tidak terlalu." Remaja itu menjawabnya dengan tampang datar.

"Sayang, kamu baik-baik aja kan? Mamah khawatir dengan keadaanmu. Kita baru saja pindah beberapa hari yang lalu dan kami tidak ingin kamu kembali seperti dulu lagi"

COLD GIRL VS ANNOYING BOY [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang