KESAN PERTAMA

433 42 2
                                    

Bel pulang sekolahpun berbunyi diseantero sma rajawali yang menandakan seluruh aktifitas pada hari ini telah usai dilaksanakan.
S

emua murid berhamburan keluar melewati gerbang sekolah.

Begitupun dengan Caca, setelah keluar dari kelasnya dirinya terburu-buru menuruni anak tangga. Setelah tibanya ditangga terakhir tiba-tiba saja ada seseorang yang menabraknya dari arah yang berlainan.


BRUKKKKK.......

"Woy lo kalau jalan tuh pake mata! Enggak liat ada orang segede gini apa?" bentak laki laki dihadapannya dengan raut wajah yang terlihat kesal.

Tanpa diduga Cacapun langsung menyipitkan kedua matanya ketika tau orang itu adalah laki-laki yang tadi pagi membuatnya kesal karena sifat angkuhnya.

"Udah ngomelnya?" Tiopun semakin geram takterima atas respon yang Caca berikan kepadanya.

Pada akhirnya mereka berdua mulai beradu mulut sampai menjadi tontonan murid satu sma rajawali. Keduanya juga tidak memperdulikan tatapan dari murid-murid lain yang melihatnya dengan tatapan tak suka.

Kemudian tiba-tiba saja sahabatnya itu datang dan langsung memisahkan keduanya. "Lo berdua apa-apaan si? Enggak liat udah jadi tontonan sama anak-anak yang lain? Enggak merasa malu? Kayak bocah tau enggak" Fafahpun yang datang langsung mengomeli keduanya sambil menatap horor masing-masing dari mereka.


"SEMUANYA BUBAR! INI BUKAN TONTONAN" Fafah berucap sambil berteriak menandakan bahwa ia sedang marah.

Sahabatnya itu dari tadi mengomel tapi tidak ada yang mau menanggapinya. Dari Caca maupun Tio hanya bisa diam dan tidak mengeluarkan suara sedikitpun.

"Aduhh Fah! Sakit kuping gue woy" Tio meringis kesakitan karna telinganya dijewer oleh ketua kelasnya yang notabennya korban jahilannya Bagas.

Fafah langsung menatap Tio tajam dengan ucapannya yang terdengar kejam "Diem! Ini juga salah lo tau enggak"

"Gk adil lo! Masa gue doang yang di jewer. Si cewek jutek enggak" rengek Tio sambil mengusap telungaya yang sudah merah padam seperti tomat.

"Nasib lo itu mah" balas Caca ketus yang membuat Tio semakin kesal kepadanya.

Setelah itu Caca hanya terdiam atas apa yang Fafah lakukan kepada Tio. Karna melihat sifat sahabatnya yang sudah terbiasa baginya.

Kemudian Fafah langsung menarik Caca untuk pergi dari tempat tadi, karna hari sudah semakin sore. Dengan meninggalkan Tio yang masih meringis keskitan akibat jeweran yang dirinya itu berikan.

Disepanjang jalan! Fafah dan Caca dibuat bingung karena tidak bisa pulang. Pasalnya bus yang seharusnya mereka naiki sekarang sudah tidak beroperasi lagi. Dikarenakan jam operasionalnya sudah selesai.

"Ahh! Ini semua salah lo Ca. Kita jadi enggak dapet bus gini. Sekarang pulang pake apa coba?" ujar Fafah mendengus kesal.

"Bukan salah gue lah! Tapi salah si cowok gila tadi tuh" sahut Caca yang tak mau kalah.

Fafahpun merasa sebal sambil berdecak pinggang menatap sahabatnya itu "Ya trus! sekarang kita pulang naik apa? Ya kali jalan kaki enggak mau gue"

COLD GIRL VS ANNOYING BOY [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang