Keringat Naira sudah bercucuran deras, dia meneguk sebotol air mineral yang dia bawa. Memang hari ini adalah hari pertama Naira menjalankan tantangannya, gara gara momsky yang super cerewet itu membuatnya harus joging di pagi buta gini.
"Haduh, capek banget ri, istirahat dulu gih" kata Naira duduk di kursi taman sambil meluruskan kakinya
"Apa- apaan nih, baru muter 3 kali, kapan mau kurus kalo gini" kata Ari kesal melihat kelakuan sahabatnya ini
"Ini semua rencana momsky, gue mah ogah kalo disuruh joging pagi-pagi gini" kata Naira memijat kakinya yang pegal-pegal
"Kalo lo males gini, apa dia mau jadiin lo istrinya?" Kata Ari sambil menutup mulutnya
Shit gue keceplosan- batin Ari
"Hah, istri? Istri siapa?" Tanya Naira penasaran
"Eh, nggak kok Nai, gue salah ngomong, lupain aja, setelah ini lo harus anterin gue ke salon, tenang aja gue bakalan bayarin kok skincare lo" kata Ari yang tiba-tiba baik padanya
Tumben nih baik si bocah mentang- mentang sebulan lagi mau nikah, gue nya kapan cobak?
"Tumben lo baik ke gue?" Tanya Naira yang sedikit curiga
"Lo itu harus cantik saat di hari pernikahan gue, siapa tahu ada yang klepek-klepek sama lo"
"Lo bener juga ri, siapa tahu ada cogan yang kepincut sama gue" kata Naira dengan PD nya
"Hehe, buruan anterin gue ke salon" kata Ari mulai berdiri
"Hiya- hiya zayenk" kata Naira dengan semangat, lumayan kan dibayarin sama bosque
Mereka melanjutkan langkahnya menuju arah salon
#Flashback on
"Ting" suara notifikasi sebuah pesan masuk ke ponsel bermerek Apple digigit itu
Terlihat satu pesan yang muncul di layarnya
1 message from tante Lia
°°°°°
Tante Lia
"Nak Ari tau tentang formulir ini?" Tanya Lia dalam chatingannyaAri
"Tau Tante, kebetulan dr. Nearlend itu orangnya baik banget"Tante Lia
"Kamu harus bantuin Tante buat jodohin dokter itu sama Naira"Ari
"Siap tante, apa dia mau ngisi formulir itu?"Tante Lia
"Kamu tahu kan sahabat kamu itu keras kepala banget, Tante sudah ngisi formulirnya dan tinggal tanda tangannya aja"Ari
"Ari pasti bantu kok tante biar dokter itu klepek-klepek sama si Naira"Tante Lia
"Tapi ini rahasia ya ri, Naira nggak boleh tahu tentang ini"Ari
"Pasti aman Tante,sesuai rencana"°°°°°°
Lia membuka pintu kamar Naira yang mendapati anaknya sedang bosan, iya memang bosan karena mulai malam ini handphonenya disita, kalo hidup tanpa handphone itu rasanya waktu berjalan kayak siput alias lama banget."Nai, masih belum tidur?" Tanya Lia
"Momsky lihat Naira lagi ngapain?" Sahut Naira mulai bosan
"Benggong aja" kata Lia menghampiri anaknya
"Balikin handphone Naira dong momsky, bosen nih" kata Naira merengek seperti anak kecil yang meminta permen
"Itu sudah sesuai dengan kesepakatan kita tadi, kalo kamu bisa nurunin berat badan kamu 10 kg, kamu boleh ngambil handphone ini" kata Lia tegas
"Tega banget sih momsky sama Naira" kata Naira merajuk
"Ini kan demi kamu juga, kalo kamu yang bawa handphone, mama yakin pasti handphonenya yang terus dimainin, jadi olahraganya kapan?" jelas Lia panjang lebar
Apa yang momsky bilang bener juga ya- kata Naira dalam batinnya
"Kamu harus tanda tangan surat ini, kalo nggak handphone kamu bakal disita dua Minggu" syarat Lia kepada Naira
"Surat apa nih momsky?" Tanya Naira penasaran
"Ini surat pernyataan jika berhasil nurunin berat badan untuk seminggu ini" kata Lia
"Pakek ginian segala, nih udah" kata Naira menandatangani surat itu tanpa membacanya
"Itu baru anak momsky" kata Lia tersenyum lebar. Akhirnya Lia berhasil mendapatkan tanda tangan dari wanita keras kepala itu.
#Flashback of
Lo dalam zona nyamannya kita Nai, tunggu aja, seminggu lagi dokter itu bakalan lamar lo jadi istrinya- kata Ari dalam batinnya membentuk ulasan kecil di bibirnya
"Ngapain sih, senyum-senyum ngak jelas gitu?" Tanya Naira melihat sahabatnya tersenyum dari tadi
"Eh, enggak kok, cuman mikirin si doi" sahut Ari agar tidak terlihat canggung
Emang sampai segitunya ya mikirin si doi, apa bener kalo mikirin doi bisa buat kita senang?- tanya Naira dalam batinnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Nearlend
Romance[COMPLETED] Dari ulah momsky buat hidup gue berubah - Naira Alamatika Tapi memang lo yang terbaik buat gue Nai - dr. Nearlend Alanda. Sp.OG Naira Alamatika, wanita penggila kerja, hidup tanpa memperdulikan kata orang lain, wanita karir, pokoknya men...