(Menerjemahkan Rasa)
Dalam langkahnya, dimalam itu Alana menunggu angkutan umum, namun bukannya angkutan umum yg Ia temui tetapi malah seorang pemuda yg tak dikenal menghampiri nya dgn motor ninja, Pria itu sengaja memberhentikan motornya di dpn Alana sehingga langkah Alana terhenti ketika motor itu menghalangi jalannya.
"Mau kmna sih? Malam-malam gini cewek cantik jalan sendirian, mendingan aku anterin aja" ucap pemuda itu sambil berusaha mencolek dagu Alana.
"Jangan macem-macem ya!" Kata Alana sambil menepis tangannya.
"Udah nggak usah sok jual mahal begitu, kamu juga pasti suka kan?" Kata pemuda yg turun dari motor ninja itu.
"Jangan sembarang bicara! Atau saya laporin kamu ke Polisi!" Ancam Alana.
Seketika pemuda itu terkikik..
"Haduh aku takut sekali, jangan laporkan aku kepolisi aku takut ditembak pak Polosi" kata Pria itu mengejek. Dgn segera Pria itu meraih tangan Alana."Sudah ikut aku ayok, lebih baik malam ini kita bersenang-senang" bisik Pria itu yg mulutnya bau alkohol, Pria itu setengah teler lantaran kesadarannya tidak maksimal dipengaruhi oleh minuman keras.
Alana berusaha melepaskan genggaman tangan pria itu.
"Lepaskan aku! Tolong.... Tolong.....""Hahahha teriak saja tidak akan ada org disini" kata Pria itu. Jalanan disana terlihat sepi.
Alana terus berteriak dan berusaha melepaskan diri dari lelaki hidung belang itu. Tetapi lelaki itu menarik paksa tangan Alana, Alana semakin memberontak dan melakukan perlawanan tetapi tenaga wanita tidak akan pernah sepadan dgn tenaga laki-laki. Tiba-tiba ada seorang Pria menarik kerah jaket kulit hitam yg dikenakan pemuda itu, lalu saat pemuda itu menoleh 👊 satu pukulan mendarat diwajah Pria itu hingga genggaman tangan Pria itu terlepas dari tangan Alana.
"Pak Mahendra?" Kata Alana yg tidak menyangka Mahendra tiba-tiba berada disini dan sedang berusaha menyelamatkannya.
Mahendra langsung kembali menarik kerah jaket pemuda itu hingga Pria itu langsung terbangun dan Mahendra kembali menghajarnya, Pria itu tidak mampu melawan Lantaran sempoyongan karena mabuk."Pergi dari sini atau aku bunuh kau malam ini juga!" Ucap Mahendra sambil mendorong Pria itu hingga tersungkur di aspal.
"Oke oke! Gue pergi dari sini" kata Pria itu kemudian berusaha membangunkan diri dgn susah payah, Pria itu langsung kabur mengenakan motornya. Alana menoleh kearah Mahendra gadis itu tersenyum tipis, tetapi kemudian kembali memasang wajah juteknya lantaran tidak ingin mudah luluh, Alana tahu pasti Mahendra sedang berusaha menarik simpatiknya. "Sebelum kamu minta maaf jgn harap aku akan berterimakasih" kata Alana dalam hati. Gadis itu pun ngeluyur pergi setelah ditolong oleh Mahendra, Pria itu langsung tercengang dan menatap punggung Alana kesal.
"Apa-apaan sih! Udah ditolongin bukannya berterima kasih malah main pergi gitu aja, kebiasaan lama!" Ucap Mahendra geram yg ingat jika Alana selalu berusaha kabur darinya seperti yg biasanya gadis itu lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Night Stand (Revisi)
Romance•(COMPLETED)• Tentang Mahendra Adijaya (Kenny Austin) Ia adalah seorang Pengusaha Muda sukses, Pria itu merasa mencintai Karyawannya sendiri yang bekerja di Kantornya, kisah Cinta ini bermula ketika Mahendra menyelamatkan Alana Prameswari (Ranty Mar...