Bad Boy - Haechan [SUDAH TERBIT]

Thirty Seven

Aku double update, selamat membaca ya😊

Author Pov

Kelas 11 Ipa 2 sedang ramai karena guru mereka yang tidak masuk, namun Hana yang duduk dikursinya terus terdiam. Bahkan ia tidak bergabung bersama teman-temannya.

Hana terus memikirkan ucapan Hyunjin semalam, dimana ia saat ini khawatir pada Haechan.

Flashback On

"Loh kak hyunjin kok ada disini?" Tanya Hana saat melihat Hyunjin berdiri di depan rumahnya.

Hyunjin tersenyum dan berjalan mendekat ke arahnya,

"Gue lagi lewat aja, itu Haechan ya apa gue salah liat?" Tanya Hyunjin.

"Oh itu emang kak Haechan dia baru main darisini" ucap Hana.

Hyunjin tersenyum kecil, namun di pandangan Hana Hyunjin terlihat menyeringai.

"Lo tau gak na kalau pacar lo gak sebaik yang lo kira? Dia bahaya loh na" ucap Hyunjin tiba-tiba.

Hana mengernyitkan keningnya, bingung dengan ucapan Hyunjin. Apa maksudnya tiba-tiba Hyunjin bicara seperti itu?

"Maksud lo? Gue tau dia nakal, tapi itu dulu"

"Lo yakin dia udah berubah? Dia itu ditakutin kan di sekolahnya, kenapa lo mau pacaran sama anak kaya dia? Masih banyak cowok lebih baik-"

"Excuse me!?"

Ucapan Hyunjin terhenti saat Hana memotong ucapannya, Hana menatap Hyunjin tajam. Dia kesal kenapa lelaki didepannya ini menjelek-jelekan pacarnya.

"Gue tau kak Haechan emang bukan cowok baik, tapi dia sekarang gak gitu dia mau berubah!" Hana terus menatap Hyunjin dengan tajam ditambah nafasnya yang memburu.

"Apa hak lo ngejelekin pacar gue? Lo siapa hah? Harusnya liat dulu diri lo sendiri sebelum lo ngejudge orang lain!" Bentak Hana.

Hyunjin terdiam, kemudian ia menyeringai menatap Hana. Dipikirannya lucu juga jika gadis ini marah.

"Kalau lo cuma mau ngehina kak Haechan, gue mending masuk ke dalem daritadi" ucap Hana dingin.

Hana langsung berjalan menuju rumahnya, namun ucapan Hyunjin menghentikan langkahnya.

"Lo tau gak haechan suka ikut balapan liar sama gue? Lusa bakal ada balapan liar loh, dan dia ikutan" ucap Hyunjin.

Hana berbalik menatap Hyunjin, "lo mau ngibulin gue lagi?" Tanya Hana.

Hyunjin menggelengkan kepalanya, "enggak, emang kenyataannya dia bakal ikutan kok dan lawannya itu gue"

Hana terkejut mendengarnya. Ada perasaan tidak enak saat mendengar ucapan Hyunjin. Entah kenapa  Ia merasa jika lelaki di depannya ini licik, hal itu membuat Hana khawatir pada Haechan.

"Kalau salah satu dari kita menang, dia bakal dapetin apa yang dia mau. Gue bakal bikin si Haechan kalah, supaya gue bisa dapetin apa yang gue mau" ucap Hyunjin menyeringai.

"Jangan macem-macem lo sama kak Haechan!" Bentak Hana, membuat Hyunjin tertawa.

"Terserah gue dong, pokoknya gue harus menang. Biar apa? Biar gue bisa dapetin apa yang gue mau-"

"-yaitu lo"

PLAK

Hana menampar pipi Hyunjin, terlihat wajah Hana yang memerah menahan amarah.