17. First Day (3)

4.3K 587 40
                                    

A Baby
Chap 17. First Day (3)

"Jisoo eonnie punya lima apel, aku minta dua apel. Tinggal berapa apel Jisoo eonnie?" tanya Jennie sambil memeragakan mengambil dua apel dari lima yang tersusun rapi di meja.

Lisa menunjuk tangan antusias. "Lisa?"

"Matih lima! Iya, kan?" jawabnya.

"Lho? Kok lima? Lima dikurang du--"

"Kalna kalau Jeni oni yang minta tida dikatih, jadi tetap lima apelna. Begitu, Lita pintel kan?" ucapnya percaya diri.

Jennie tertawa gemas, menyembunyikan kesalnya. "Kalau Jito oni baik, bagaimana?"

"Hmm, tetap lima!" Chaeng menjawab. "Kok lima lagi?" Jennie mulai kesal.

"Kalna kalau Jito oni baik, biatana akan membelikan apel balu buat Jeni oni. Jadi apel Jito oni tetap lima. Iya, kan Lita?" jelas Chaeng, Lisa menimpali dengan anggukan semangat. "Benal tuh, ih kok Chaeng pintel?" timpalnya.

Jennie pusing, harus bagaimana lagi cara dia mengajari anak-anak pelajaran matematika? Jisoo sendiri sedang tersenyum memperhatikan mereka.

"Begini saja, Jisoo dan Jennie eonnie tinggal berdua. Lalu datang dua manis tinggal bersama dengan kami. Jadi sekarang, ada berapa manis di rumah kita?" Jisoo bersuara.

Dua manis mulai terlihat berpikir. Chaeng tiba-tiba mengangkat tangan. "Dua!"

"Kok dua?" Jisoo menatap Chaeng penuh tanya.

"Lita tau kenapa cuma dua! Kalna yang manish memang cuma dua!" Lisa menjawab, Chaeng mengangguk dan mengajaknya high five. Jennie mengerling kearah Jisoo dengan tatapan kesal, anehnya Jisoo masih tersenyum.

"Baiklah-baiklah, jadi aku dan Jennie eonnie tidak manis?" lanjutnya sambil masih mempertahankan senyumnya.

Chaeng dan Lisa bertatapan. Bertukar pandangan khawatir. Tapi tiba-tiba, tanpa berpikir Lisa mengangguk. "Cuma kami yang manish, Jito oni tendili yang bilang. "

Jisoo terkekeh pelan. "Baiklah kalau begitu, ada berapa manusia yang tinggal dirumah ini?"

Chaeng tampak menghitung jarinya. Lalu tiba-tiba ia berseru. "Tiga!"

"Kok tiga?"

"Iya, kalna tatuna alien, bukan manutia. " Lisa mengeluarkan lagi  savage andalannya, dasar anak itu.

Ngeselin banget sih tu dua bocah, tapi tetep cayaankk UwU

[✔] a baby.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang