13

3.5K 411 3
                                    

"Jadi gimana ini geng? Masih ada 10 menit lagi sebelum masuk, lanjut kita ROSE?" Chanyeol menatap gue cengengesan, kentara sekali pasti gue habis nangis.

"Lanjut aja, tapi jangan yang aneh-aneh lah lek. Pertanyaan lo emang keterlaluan tadi, yong," ungkap Jaehyun yang menghela nafasnya.

"Iya maaf, canda elah," sesal Taeyong yang memeluk Rose singkat. Jaehyun menepisnya menjauh, "Jangan lama-lama, sat!" katanya gak terima.

"Kadang gue ngeliat kalian kayak sahabat rasa pacar njir," komentar Sehun.

"Kita gak pacaran tapi udah nikah!!" balas Jaehyun penuh penekanan sehingga gue natap dia penuh penekanan, soalnya ada Eunwoo njir.

"Aamiin," balas yang lain berjemaah, kecuali Eunwoo.

"Rose nikahnya nanti sama aku," sahut Eunwoo.

"Serah lo deh, Woo, pusing gue lo ngebucin-in orang yang gak care sama lo," sahut Jongin.

Sekarang giliran Eunwoo yang harus memilih.

"Dare, dare!" sahut Eunwoo penuh semangat padahal belom ditanyain, tatapannya gak lepas memperhatikan gue. Nih bocah kenapa sih.

"Nyium Rose aja kali ya?" Baekhyun keliatan mikir karena dia yang ngasih tantangan.

Gue memelototi Baekhyun, tapi mengatupkan bibir gue rapat-rapat saat Jaehyun menyela bagian perkataan gue. Tadinya gue mau ngomong tapi ga jadi.

"GUE BUNUH YA LO, BAEK!" galak Jaehyun. Kagetnya lagi itu ucapan yang sama persis kayak yang gue pikirin. Kita emang sehati.

"Oke," balas Eunwoo sambil menarik gue buat menghadap ke dia. "Eh, bukan itu tantangannya Bambang," sela Baekhyun tapi ga dihiraukan oleh Eunwoo.

"BUBAR, BUBAR! DAH END!" teriak Jaehyun yang berdiri sambil narik gue balik ke tempat duduk masing-masing. Diam-diam gue tersenyum simpul sambil meluk dia erat-erat.

"Gak seru anjir, Jaehyun belum kena padahal gue udah ngincer telinga dia," gerutu Jongin. "Gak puas-luas lo, TimTam!" sahut gue. TimTam adalah ejekan Kai karena kulitnya lebih hitam diantara kami semua.

"Grhhhh, untung lo cewek ya!" gerutunya kesal. Gue menatap Jennie memelas, "Pacar lo rese tuh beb," adu gue sehingga Jennie menampol Jongin sehingga gue tertawa puas.

-o0o-

Seusai ujian, gue dan teman-teman gue berteriak buat ngerayain hari ujian yang udah berakhir. Kita memutuskan untuk jalan-jalan.

"Jae, gendong?" rengek gue.

"Minta Eunwoo aja sana," canda Jaehyun. Gue menendang bokongnya, "Apa sih lo buat badmood aja, padahal gue lagi seneng tadi," gerutu gue. Jaehyun mengacak-acak rambut gue tapi pada akhirnyaa dia nge-gendong gue juga dong.

Dipertengahan jalan, Naeun menghalau langkah Jaehyun. Tatapan gue sempat bertabrakan dengan tatapan matanya, saling menatap gak suka tentunya.

Naeun memberikan Jaehyun syal, "Ini kak sebagai penghangat musim dinginnya, semoga liburannya menyenangkan ya kak," ungkap Naeun malu-malu.

"Ya kali musim panas lo pakai syal, Jae? Lo 'kan gak suka yang ngebuat lo kepanasan. Lagian habis musim panas masih musim semi, syalalala." Kentara sekali dong gue nyindir Naeun wkwkwk.

Jaehyun nyikut gue, "Diem bentar kek!" protesnya. Ia tersenyum manis ke arah Naeun, gue sibuk narik-narik pipinya supaya berhenti senyum.

Nikah Muda [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang