Part 91

14 6 0
                                    

Setelah selesai kegiatan tersebut bubarlah mereka, tapi hal itu juga tak dipungkiri Capirco yang hendak masuk tiba-tiba Rio memanggilnya lantas menghampiri begitu saja.

Kedatangan Rio kali ini hanya dengan mamanya saja, hal ini tak lain tak juga membahas sebuah rencana penataan interior. Memang bukan sebuah keahlian Capirco hanya saja mengenalkan sekaligus merindunya Rio.

Beberapa stok sembako dan kebutuhan lainnya diberikan kepada Capirco, tak juga penawaran sebagai guru les untuk Rio juga. Namun tawaran tersebut ditolak lantaran takut bapaknya berulah dan tak hanya itu pasti akan hal sama yang dulu telah memanfaatkan untuk menuruti nafsu menghambur-hamburkan uang ke perempuan-perempuan lainnya.

"Maaf tante, bukan maksud Pirco tidak mensyukuri apa yang ditawarkan tante tapi ini sebenarnya bagi waktunya saja yang masih belum bisa terlebih apalagi tak lama juga saya bakal menempuh ujian nasional dan harus fokus."
"Iya gak papa, saya juga lupa kalau mendekati ujian nasional. Ya saya doakan semoga kamu menjadi anak yang sukses, bisa diterima di sekolah favorit. Jangan sungkan jika mau tanya mata pelajaran, tante masih ingat tapi sedikit."
"Amin, terima kasih tante. Semoga tante dan keluarga diberi kesehatan dan kemudahan dalam segalanya, buat Rio menjadi anak yang rajin sekolahnya dan juga semuanya jangan lupa menghormati orang tua juga."
"Siap kak."

Mask and Two SidesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang