13

2.5K 221 16
                                    

Mendengar hal itu membuat Fengying juga ikut terlihat serius sedangkan Wang Dunrui sedang berfikir apa alasan si pelaku menaruh lengan kiri yang memiliki jiwa itu di desa Mo setahu Wang Dunrui desa Mo itu hanya desa yang berisi orang biasa dan hanya bangsawan biasa yang bukan dari orang-orang berkultivator sama halnya dengan Lan Wangji dan Wei Wuxian yang juga sedang berfikir ke arah mana lagi dan akan menemukan apa nanti mereka setibanya di lokasi yang di tunjuk oleh tangan kiri itu.

Sedangkan Baojiang dan Lan Xichen? Jangan ditanya, keduanya sedang merona hebat akibat sentuhan fisik tak terduga itu.

Lan Xichen POV

Baobao? Yangyang... Meminta Mo gongzhi untuk memanggil nya dengan sebutan baobao atau Baojiang?! Entah kenapa hatiku panas ketika mendengar Yangyang dengan antusias nya meminta dipanggil itu oleh Mo gongzhi.

Tunggu? Aku tidak suka dengan Yangyang yang meminta di panggil nama itu oleh orang lain? Ada apa dengan ku? Aku... Seperti orang yang sedang mengalami jatuh cin...

Apakah benar aku jatuh cinta pada Yangyang? Ketika berada didekatnya jantungku berdetak kencang seperti aku terkena penyakit serius, aku suka merona ketika melihatnya sedang tersenyum, tertawa. Setiap dia berekspresi membuatku hampir mengikuti ekspresi nya. Ketika dia khawatir dengan kondisi Jingyi dan Junda dia terlihat sangat khawatir dan untuk menenangkannya butuh sedikit waktu lalu ketika dirinya yang panik tiba-tiba berubah menjadi ceria membuatku bingung sekaligus geli melihat tingkah ajaibnya.

Dan entah kenapa juga semalam aku malah berdoa kepada Tuhan untuk menjodohkan ku dengan Yangyang. Hah~ hari ini benar benar menguras tenaga dan fikiranku. Karena baru kali ini aku terbawa emosi ketika Wei gongzhi yang sepertinya sedang menguji iman ku.

"Berburu? Padahal belum waktunya jam sarapan kenapa sudah ingin berburu?! Makan lah dahulu Hanguan-Jun dan Xian Gege, takut nanti di perjalanan kalian kelaparan. Kalau ingin buru-buru maka terima nanti bekal yang akan aku buatkan"
Marah, kesal itulah yang aku rasakan namun sekuat tenaga aku tahan. Padahal belum ada ikatan apapun dengan Yangyang tapi... Aku sudah kesal dia terlalu ramah kepada orang lain.

Kulihat Mo gongzhi mundur dan bersembunyi di belakang punggung Wangji dan aku tidak peduli.

Aku terus terdiam saat Mo gongzhi dan Yin zongzhu sedang berbincang. Entah mengapa kemarahan ku kepada Mo gongzhi masih membara. Mungkin bisa di katakan aku sedang makan cuka masih benar-benar kesal. Namun aku tersentak saat tiba-tiba saja ada tangan yang menggenggam tanganku erat dan seketika itu juga marah ku dan kesal ku hilang entah kemana dan saat aku tahu tangan siapa itu aku tersenyum tipis dan pandanganku seketika melunak.

Apa mungkin dia tahu kalau aku sedang kesal dan marah. Kau itu Tuhan ciptakan terbuat dari apa Yangyang? Kenapa aku bisa jatuh hati padamu? Kau... Seperti malaikat yang Tuhan turunkan untukku. (Author : Ok, apa yang sedang aku tulis saat ini!!! T^T)

Brush!!

Ughh kenapa bisa aku berfikir seperti itu!! Ini memalukan
( ///>~<\\\ )

Lan Xichen POV end

Baojiang POV

Entah apa yang terjadi. Tiba-tiba saja aku merasa bersalah kepada A-Huan, aku seperti merasakan kemarahannya dan kekesalannya. Aku menggenggam tangan nya erat dan seketika detak jantungku berdetak dengan sangat keras, wajahku memerah dan aku... Salah tingkah dibuatnya!!

Sial, A-Huan membalas genggaman tangan ku?! Dan ini... Sangat erat!!

Deg deg
Deg deg
Deg deg

Ughh bisakah kau tenang wahai jantung manis ku~

Maluuu.... Tapi Bao suka. Huaaaa bagaimana ini ( ////>~<\\\\ )

Baojiang POV end

Baojiang dan Lan Xichen langsung tersadar dari lamunannya dan kini Baojiang menatap kearah Wang Dunrui yang sedari tadi menatapnya intens sesekali Wang Dunrui akan mengerutkan keningnya lalu berakhir menatap sinis kearah tangan sang adik yang menggenggam mesra tangan Lan Xichen.

You Are My Wife [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang