You Are My Wife [ TAMAT ]

20

Sesampainya ditempat yang diminta Wei Wuxian. Kini dapat kita lihat, ditempat tersebut ada Wen Ning sang jenderal hantu sedang menahan Song Lan. Wei Wuxian menghampiri Wen Ning dan memintanya untuk menahan Song Lan lebih erat dan di balas anggukan kepala oleh Wen Ning.

Baojiang hanya berdiri tak jauh dari Wei Wuxian dan Wen Ning yang sedang mengurus Song Lan. Dia tak mengerti apa yang sedang di lakukan kedua orang tersebut dirinya hanya terdiam menyaksikan urusan Wei Wuxian dan Wen Ning jendral hantu nya. Ya,kalian pasti akan mengira Baojiang hanya terdiam saat mengikuti Wei Wuxian ke tempat tersebut yang benar adalah Baojiang terdiam karena memikirkan tentang Lan Xichen. Setelah pertemuan mereka di acara yang sekte Yin Long adakan keduanya tidak bertemu lagi. Baojiang masih ingin bertemu dengan Lan Xichen kembali tapi masih belum bisa bertemu. Entah apa yang membuatnya ingin bertemu lagi dengan Lan Xichen yang pasti hatinya mulai menghangat, nyaman didekat Lan Xichen, dan jutaan kupu-kupu yang berterbangan di sekita perutnya saat pertama kali melihat senyuman milik Lan Xichen. Semua perasaan yang dirasakan oleh nya dulu ketika bersama kekasihnya menghilang begitu saja, ya, perasaan senang seperti yang dia rasakan saat ini menguap dan menghilang bersama penghianatan kekasihnya dulu. Ceh, kekasih? Baojiang tidak ingin lagi mengakui pria yang sudah memasuki hatinya lalu di hancurkan melalui penghianatan. Dan Baojiang sedang asik dengan dunianya sendiri tanpa tahu Wei Wuxian terus memanggil dirinya.

Wei Wuxian POV

Setelah aku meminta Wen Ning untuk menahan paman Song Lan kini aku mulai mendekati paman Song Lan dan mulai meraba-raba kepala paman Song Lan.

Bukan berarti aku ingin melakukan hal yang tidak-tidak. Hanya saja siapa tahu bukan, paman Song Lan dibuat sama oleh Wen Ning yaitu di kendalikan melalui sebuah paku hitam dengan aura yang cukup kuat.

Ya, baru kali ini aku melihat metode mengendalikan mayat hidup menggunakan paku karena teknik yang digunakannya adalah mengontrol mayat hidup melalui alunan melodi dari Chenqing nya tidak menggunakan teknik pengendalian mayat melalui paku hitam.

Dapat!!

Aku mendapatkan dua tonjolan  yang aku yakinkan adalah paku hitam pengendali dan aku pun mulai menarik paku paku itu keluar dari kepala paman Song Lan dan tentunya membuat paman Song Lan berteriak kesakitan. Tapi tunggu, kenapa aku merasa aneh dengan suara teriakan paman Song Lan? Aku merasa... Mulut paman Song Lan seperti... Wei Wuxian tenang dulu jangan mengambil kesimpulan yang aneh-aneh.

Ku lanjutkan untuk menarik paku paku hitam itu keluar dari kepala paman Song Lan sesekali aku melihat kedalam mulutnya paman mencari sesuatu yang aneh dari mulut paman. Dan ketika paku-paku tersebut berhasil di cabut saat itu juga aku menyadari. Lidah paman Song Lan tidak ada.

Aku jelas masih tidak percaya apa yang aku lihat barusan. Aku benar-benar ingin membunuh Xue Yang dan membuat jiwanya hancur berkeping-keping agar tidak bisa lagi bereinkarnasi dimasa depan. Ku alihkan pandanganku ke arah paku-paku yang sedang aku pegang saat ini dan aku meneliti paku-paku ini.

Paku nya lebih kecil daripada paku-paku yang aku dapatkan dari kepala Wen Ning, walau berbeda pakunya tapi itu sudah jelas aura dari paku tersebut lebih pekat sedikit dari paku-paku yang tertancap di kepala Wen Ning.

Sial, Xue Yang itu benar-benar membuatku kesal.

"Wei gongzhi, anda tidak apa apa? Anda... Terlihat kesal sekali" mendengar suara Wen Ning membuat aku tersadar dari lamunan yang aku lamun kan tadi.

"Tidak Wen Ning, aku hanya sedang mencari cara untuk menyerang Xue Yang nanti. Hah, dia benar-benar harus ku musnahkan" jawabku.

"Apa saya bunuhsaja Xue Yang itu untuk anda gongzhi?"

"Tidak perlu tidak perlu. Kau urus paman Song Lan, aku akan melanjutkan perjalanan ku dengan Baojiang untuk mencari keberadaan para murid yang dia suruh mencari gerbang masuk kota ini."