34. Supporter TerRusuh

719 68 15
                                    

"Terima kasih cinta atas segala hal yang kamu berikan tentang ketulusan hati."

~~~

Selama acara pensi berlangsungpun tidak ada hambatan sama sekali malahan para siswa-siswi dengan hebohnya mendukung kelas masing-masing agar kelas mereka menang dan membuat yang ikut lomba menjadi semangat.

Seperti halnya hari ini, lomba yang paling utama ataupun paling banyak nilai keseniannya adalah lomba nyanyi, menari, puisi, pantun, drama, dll.

Keputusan yang bagus jika lomba-lomba itu diadakan hari ini yang tentunya menambah gairah para siswa-siswi untuk menonton karena tentunya lomba itu tidak akan membosankan mata.

Di lapangan sudah dipenuhi dengan siswa-siswi yang sudah tidak sabar untuk mensupport kelasnya masing-masing didepan panggung .

Begitupun geng DARK yang berdiri paling belakang diantara kerumunan para murid SMA Garuda yang tentunya mereka berempat tidak mau ketinggalan satu episodepun.

Diatas panggung sudah ada orgen musik dan para osis yang mengatur acara pensi berjalan agar lebih meriyah pastinya.

"Tesss...1...2...3..." Shandra mengecek mikrofon yang ia genggam itu dengan tangan disebelahnya memegang buku catatan.

"Assalamualaikum wr.wb" ujar Shandra membuka acara

"Waalaikumsalam wr.wb" jawab murid-murid serempak

"Wow sangat rame sekali ya yang nonton." Shandra menganga tak percaya

"Ya kalo sepi itu mah hati gue karena ga ada cewek bohay gitu yang mau nempatinnya." timpal Kenzo dari barisan belakang dengan nada dramatisnya yang kedengaran dari seluruh penjuru lapangan

"Alay lo ken alay!" seru Rezvan yang berdiri disebelahnya

"Ye diem lu badak sumatra, like-like gue lah." ucap Kenzo tak terima

"Kenzo! Diem! Ini bukan ajang sesi curhat, kalau mau curhat mending lo ikut acaranya mama dedeh aja." kata Shandra dengan nada mengejeknya

Kenzo mengelus dadanya sabar. "Astagfiruallah nasib jadi cogan emang gini, selalu salah dimata deterjen."

"NETIJEN!" teriak separuh murid membenarkan ucapan Kenzo tersebut

"Tuh kan salah lagi!" ujar Kenzo dengan rasa sabarnya lagi

"Sudah hentikan! Kita lanjut." lerai Shandra

"Hari ini seperti yang kalian tahu bahwa ini sudah menjadi hari terakhir pensi diadakan dan ini penampilan terakhir yang akan ditampilkan dari kelas XII. Sehabis ujian atau bisa dibilang pas pembagian nilai semester 1 akan diumumkan siapa saja yang mendapatkan juara disetiap lombanya."

"Jangan basa-basi lagi cusss kita sambut lomba pertama yaitu dance yang akan ditampilkan oleh BlackPink kw, mana tepuk tangannya huuuu." Shandra sebagai ketua osis harus menyambut dengan sangat heboh sambil tepuk tangan keras

Para siswa-siswi bertepuk tangan dengan keras hingga ada yang bersiul-siulan agar suasana semakin meriyah.

Ekskul Dance yang dipimpin oleh Freslyn itu menamai gengnya dengan sebutan BlackPink kw tersebut menaiki panggung sambil tersenyum ramah kearah penonton yang sudah tidak sabar menyaksikan penampilan mereka.

"Halo guys! Disini ada gue sama teman-teman gue bakal nampilin dance Dduddu-dduddu dari BlackPink. Ada gue Freslyn sebagai Jennie, Sherly sebagai Lisa, Keysa sebagia Jisoo, dan Vira sebagai Rose."

"So enjoy the moment. Let's started!" ucap Freslyn dengan semangat lalu berbalik kebelakang berbaris sesuai konsep dancenya

Lagupun dibunyikan beriringan dengan teriakan ataupun siulan dari para penonton yang menyambut penampilan ini dengan gairahnya.

Princess Ice [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang