Selasa, 14 Agustus 2018
Semenjak kejadian itu, aku memblokir semua kontaknya. Tidak peduli nantinya dibilang kekanak-kanakan atau bagaimana.
Aku pun tengah berusaha untuk menghilangkan perasaan kepada laki-laki itu.
"Kek nya, weekend kita bisa ke Dufan bareng-bareng deh." ucap mbak Manda
"Ngomong lo enak! Lo lupa weekend tanggal berapa?!" ucap kak Rama
"18. Terus?"
"Ya Allah, mana masih muda. Miris gua."
"Ada apa sih Ram?"
"Asian Games." ucap kak Fauzan
"Iya kah?!"
"Kan, pacaran mulu sih lo sama dokter Bayu." ucap kak Rama
"Gak ada hubungannya Rama!" ucap mbak Manda
"Lo beneran jadian sama dokter Bayu Man?" tanya mbak Nadira
"Iya. Kenapa sih?!"
"Dokter Bayu itu ambis banget sama yang namanya kerjaan dan pendidikan. Seakan-akan gak ada waktu untuk dunia percintaan." ucap kata kak Fauzan
"Nah, bener tuh kata Ojan. Dokter Bayu itu menuntut kesempurnaan."
"Beruntung kalian dapetnya kita-kita." ucap mbak Nadira
"Memang dokter Bayu itu kenapa kak?" ucap Sarah
"Salah dikit aja, abis nilai kalian di tangan dia. Tanya aja sama tiga anak didiknya." ucap kak Rama
"Sampai sekarang pun saya masih dimarahin sama dia." ucap kak Fauzan
"Tapi ya, gue gak ngerasa dokter Bayu galak. Malah menurut gue, dia baik banget ke gue." ucap mbak Nadira
"Itu karena lo perempuan! Cantik! Beda Nadira." ucap kak Rama
"Ah masa sih? Gua rasa dokter Bayu adil deh." ucap mbak Nadira
"Kasih tau Ndre." ucap kak Fauzan
"Waktu itu lu salah buat laporan. Yang disalahin gua sama Ojan. Bangke, padahal itu laporan lu." ucap kak Andre
"Lah, gua gak tau anjir." ucap mbak Nadira
"Udah-udah! Lo liat dong junior kita pada bingung semua." ucap mbak Manda
"Kalian bukannya udah pernah belajar sama dokter Bayu ya?" ucap kak Rama
"Baru Kayla doang. Itu pun karena kepepet." ucap kak Fauzan
"Gimana Kay sama dokter Bayu?" tanya mbak Nadira
"Orangnya sih serius banget kalau lagi bedah seperti kemarin. Baik juga kok, dia ngizinin Kayla buat ikut langsung. Sebenarnya belum boleh kan?" jawab ku
"Iya, ke kamu baik nya subhanallah. Ke saya udah astaghfirullahalazim." ucap kak Fauzan
"Hah? Kak Fauzan diapain emang?"
"Saya dibilangin kalau ngajarin jangan setengah-setengah. Harus sampai akar-akarnya."
"Masih banyak yang salah ya? Maaf kak."
"Gak, kamu udah bagus kok kemarin. Tinggal tipis-tipis aja dipoles dikit. Oh iya, kamu tau cara yang kemarin dari mana?"
"Waktu itu sama kak Andre udah pernah."
"Berarti kamu udah nge-bedah dua kali?!"
"Diliatin sama direktur pula." ucap kak Andre
"Lu gila Ndre! Kalau misal gagal kan, siapa yang disalahin?" ucap mbak Nadira
![](https://img.wattpad.com/cover/189441185-288-k641108.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YOGYAKARTA
Dla nastolatkówDi bawah cakrawala dan di atas bentala Yogyakarta, aku dan kamu, mendapat restu dari sang pencipta, untuk bersatu menjadi kita.