SALING MERINDU

280 23 0
                                    

Sabtu, 29 Oktober 2011

Satu minggu terlewati tanpa mas Fariq dan juga mas Alvin. Tidak menjadi masalah sih bagiku, cuman, ya tetap saja, rindu jadinya.

Seperti yang sudah ku bilang, mas Aiq ternyata masuk ke dalam tim utama, jadi ya, aku di rumah sendirian. Ga sendiri sih, ditemani oleh mbok Siti.

Setelah makan malam dengan mbok Siti, aku kembali ke kamar ku untuk bersantai.

Aku membuka BBM dan memeriksa dua orang yang sudah aku kirim pesan sejak pagi tadi.

Tapi tidak ada jawaban dari salah satunya. Padahal, aku terus menerus mengirimkan pesan. Sesibuk itu kah aktivitas mereka?

Aku pun memilih untuk membalas pesannya Ghani.

Ghani

Kay
Sini keluar

Keluar kemana?

Jalan-jalan neng Malioboro
(Jalan-jalan di Malioboro)

Sama siapa?

Ada mas Sadam

Terus, aku jadi nyamuk gitu?

Hehehe
Ya engga lah Kay
Kita menghargai yang lagi LDR kok

Apa sih Ghani -_

Udah ayo, ikut!

Engga ah, aku di rumah aja

Nunggu mas Alvin nelpon ya?
Hehehehe

Ghan..

Yaudah, selamat menahan rindu satu bulan lebih. Semoga kamu kuat ya Kayla.
Hahahaha

Astagfirullah Ghani!!

Pesan ku hanya dibaca oleh Ghani. Kurang ajar memang. Mengirim pesan hanya untuk mengejek diriku.

Mentang-mentang sudah pacaran. Giliran sakit hati aja uring-uringan. Awas aja kamu Ghan!

Ya Allah! Aku bosan!
Mau baca buku bosan, main game malas, ke luar tapi kemana dan sama siapa?

Aku memutuskan untuk tidur saja. Walaupun jam baru menunjukkan pukul 19.00, ya sudah lah, daripada tidak ngapa-ngapain.

20.00

Tidur ku terganggu karena deringan handphone ku. Aku tidak melihat namanya siapa, langsung ku jawab saja.

"Assalamualaikum. Ini siapa?"

"Waalaikumsalam. Kayla, kamu lupa suara saya?"

Kesadaran ku langsung kembali lagi. Aku langsung melihat kontak siapa yang menghubungi ku.

"Maaf mas, Kayla ga lihat siapa yang nelepon."

"Kamu lagi ngapain memangnya?"

"Kayla tadi tidur."

"Tumben jam segini sudah tidur?"

"Kayla bosan ngapa-ngapain."

YOGYAKARTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang