Semua pada bubar. Jinyoung buru buru pulang karena emak nya dia ada di apart dia katanya.
Kata Nancy maksudnya
Sekarang tuh Soobin - Yeonjun - Ryuhan diem dieman. Mereka masih di kantin kampus.
"Pulang sama siapa?" Tanya Soobin
Ryuhan ngangkat bahunya ga tau.
"Yodah bareng aja" Tawar Soobin
"Oh, ya udah" Ryuhan melirik ke arah Yeonjun yang cuman diem doang. Soobin juga ngikutin arah pandang Ryuhan.
"Heh" Soobin nyenggol lengan Yeonjun, "diem aja. Napa?"
"Lagi pengen aja" Ucapnya datar lalu berdiri dari tempatnya.
"Yuk dah pulang"
Mobil,
"Jun, kenapa?" Tanya Ryuhan
"Perasaan gw ga enak aja" -Yeonjun
Cittt—
(Suara mobil rem mendadak gini bukan sih? Tau ah)
Seisi mobil terkejut ketika Yeonjun tiba tiba ngerem mendadak. Ada motor dengan 2 orang berhenti di depan mobil mereka.
Soobin bergegas menepuk bahu Yeonjun, "kabur bro"
Yeonjun mengangguk dan menginjak gas mobilnya melewati 2 pengendara motor itu.
"Ryu, telepon bang Seonghwa coba. HP gw mati" Gegas Soobin
Ryuhan mengangguk lalu dengan cepat menelepon Seonghwa. Walaupun dia sempet bingung tadi, tapi dia tau kalau keadaanya sekarang lagi darurat.
"Kak, ada yang ngejar kita. Dua orang pake motor" Ucap Ryuhan ketika panggilannya diangkat.
"Hah? Maksudnya apa?"
Ryuhan kaget lalu menjatuhkan hpnya.
Anjay, dramatis.
(Author ganggu aje)Yang bikin Ryuhan kaget adalah yang jawab bukan Seonghwa. Melainkan pria asing.
Ryuhan cepat cepat mengambil HP nya dan me loudspeaker panggilannya.
"Keluarga Park harus dihancurin! Itu yang membuat nyonya Sunny masuk penjara!!"
"Hacker sialan!"
"Mobil nya kendaliin, gw percaya sama lo" Ucap Soobin memberi arahan kepada Yeonjun sebelum dia merebut HP Ryuhan dari pemiliknya.
"Anda dimana sekarang?" Tanya Soobin
"Katanya hacker? Kok ga tau saya dimana hahaha"
Namun suara teriakan Seonghwa tiba tiba muncul, "KALIAN PERGI AJA, KAKAK GA APA APA DISINI"
Ryuhan menangis. Dia takut sekarang. Gimana keadaan Seonghwa sekarang?
—Tut
Panggilan diputuskan.
Soobin menatap Ryuhan sendu, lalu dia tiba tiba teringat sama Seungmin.
Soobin menelepon Seungmin dan seketika panggilan itu dijawab.
"Seungmin! Lo—"
"Lo nyari kakaknya Ryuhan kan? Gw tau! Papa gw yang rencanain ini, lo dateng ke gedung KINGS yang waktu itu pas lo selamatin Haeyeon"
"Kok lo tau soal Haeyeon—"
—Tut.
Soobin melihat ke arah belakang mobilnya dulu, motor yang mengejar mereka kini tidak mengejar lagi.
Soobin menoleh ke arah Yeonjun, "Jun, ketempat KINGS. Kata Seungmin disitu"
"Oke"
Soobin beralih lagi ke Ryuhan. Ryuhan masih menangis ternyata.
"Ryu, gw ga terlalu percaya sama perkataan Seungmin tadi. Untuk jaga jaga, lo bisa lacak HP bang Seonghwa?" Tanya Soobin
Ryuhan mengangguk sambil menghapus ari matanya. "Kak Seonghwa pernah ngasih tau caranya waktu itu" Ucapnya sambil membuka laptop yang dia bawa pergi ke kampus.
Dengan cepat tangan Ryuhan mengetik dan mencarinya. Ga lama kemudian Ryuhan membuka suara kembali setelah terjadi keheningan di dalam mobil itu.
"Mereka ga di gedung KINGS, mereka di tempat lain" Ucap Ryuhan cepat.
"Dimana?" -Yeonjun
"Ini..." Ryuhan menunjukan gambar yang dia dapat
"... Rumah kalian kan?"
Soobin membulatkan matanya, "ADEK!!!"
Tbc
Konflik terakhir gaes~
KAMU SEDANG MEMBACA
CALL ME!! | Choi Yeonjun✔
RomanceSebuah perjuangan, tidak pernah menghianati hasil. Begitu juga Yeonjun yang akan terus mengejar Ryuhan yang sudah jauh di depannya. Story ini akan menjawab semua teori teori dari book sebelumnya. Project ketiga dari TXT. THE NEXT OF STIKY NOTE AN...