Eva terbangun sekitar pukul sepuluh siang waktu setempat. Hal pertama yang dia lakukan adalah mengecek ponselnya dan benar saja, ada pesan baru dari Evan yang belum dia baca.
Eva, maaf aku tidak bisa menemanimu seharian ini karena jadwalku cukup padat. Beristirahatlah di hotel, ada banyak layanan yang bisa kau gunakan disana. Ada spa juga, kau pasti menyukainya. Kalau kau perlu keluar hotel, Javier akan mengantarmu kemana pun kau mau. Aku menuliskan no telponnya di meja. Tapi kuharap kau sudah kembali ke kamar sebelum senja. Aku sangat mencintaimu.
Eva melihat pemandangan indah yang terpampang di depannya dan merasa sayang kalau dia hanya berdiam diri di dalam kamar. Lagi pula, dia harus membeli baju tidur baru. Eva meneguk air putih yang tersedia di nakas sebelah tempat tidur dan beranjak ke kamar mandi.
*
"Kemana kita setelah ini?" tanya Evan pada Cassie saat mereka beserta William di dalam mobil bersama sopir yang merupakan warga lokal disana.
"Setelah pertemuan dengan pimpinan kantor wilayah, Sydney mayor akan menunggu Anda di Sydney Harbour Marriott," terang Cassie sambil melihat tablet yang hampir selalu dipegangnya.
"Ok," jawab Evab singkat.
"Evan, apa Eva sendirian di hotel?" tanya William yang duduk di kursi penumpang depan.
"Ya, besok temannya akan berada disini juga jadi kurasa besok dia tidak akan sebosan hari ini," jelas Evan sambil membaca tablet miliknya.
"Oh ya setelah ini aku akan langsung bertemu dengan Mr Oliver jadi aku tidak akan ikut ke Sydney Harbour Marriott," kata William.
"Ok, aku mengerti," kata Evan yang tidak pernah dibuat kecewa dengan etos kerja William, seniornya dulu.
*
Eva sudah bersiap untuk berjalan-jalan sendiri dan memutuskan untuk membeli oleh-oleh untuk Mr Kim dan Kimberly.
"Afternoon Miss Eva," sapa Javier yang sudah menunggu Eva di depan lobby hotel setelah dia menelponnya.
"Javier, bisa antarkan aku ke mall terdekat?" pinta Eva.
"Bagaimana dengan Westfield Sydney?" tanya Javier dan Eva mengiyakan.
Setelah sampai di salah satu pusat perbelanjaan terkenal itu, Eva turun tepat di depan pintu megah Westfield Sydney. Eva mengucapkan terima kasih pada Javier dan berkata dia akan menelponnya jika urusannya sudah selesai.
Eva menikmati berjalan-jalan sendirian disana. Walaupun tidak banyak yang berbeda dengan kebanyakan pusat perbelanjaan yang pernah dia kunjungi, namun selalu menyenangkan untuk mengunjungi tempat baru.
Satu jam kemudian, setelah menenteng beberapa tas belanjaan, Eva memutuskan untuk mencari makan siang yang sudah menjelang sore karena dia tidak makan sebelum berangkat tadi. Setelah menentukan tempat untuk makan, Eva memainkan ponselnya saat Evan tiba-tiba menelponnya.
"Kau dimana?" tanya Evan diseberang sana.
"Westfield. Hanya berjalan-jalan sebentar dan sekarang menunggu makan siangku," jelas Eva.
"Sebentar lagi aku selesai, tunggu aku di lobby hotel okay? Aku ingin mengajakmu makan malam," kata Evan bersemangat.
"Baiklah," jawab Eva singkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eva(N) - Eva Belongs to Evan [COMPLETED]
ChickLitEva Anderson adalah hal terakhir yang Ibunya bicarakan dengan hebohnya pada Evan. Ya, nama Eva-lah yang dibicarakan Ibunya saat Ibunya melihat gadis itu di depan pagar sekolah. Dan itu adalah hari terakhir dia bisa bertemu Ibunya karena sesaat setel...