semesta TERBIT

part 13

"Aduh maaf ya, gara-gara gue semuanya jadi basah kuyup." Ujar Bilqis yang membawa air hangat untuk El, Gilang, dan Canda.

"Teu nanaon da. Untung rumah lo ngga jauh banget dari rumah nya Bima." Jawab El yang meneguk air hangat.

Siapa sangka kalau hujan akan mengguyur mereka saat pulang dari rumah Bima. Mereka benar benar basah kuyup. Seragam mereka tidak ada yang kering dan buku-buku mereka habis lepek semua.

"Ini baju gapapa kan kita pinjem malem ini? Pulang nya gue cuci terus di sekolah gue balikin." Ujar Gilang sambil menunjuk ke arahnya dan ke arah dada El.

"Ngga papa kok, lagian itu udah ga di pake. Sama Bang Billy." Jawab Bilqis.

"Nanti gue ganti." Gumam El sambil memperlihatkan senyum manis nya kepada Bilqis. Bilqis hanya menggelengkan kepalanya dan tersenyum.

Canda terlihat santai dengan baju yang ia kenakan. Tidak perlu merasa canggung dan tidak enak. Karena Canda sudah sering tidur dirumah Bilqis dan pergi dengan masih mengenakan baju Bilqis.

"Gimana nih ujan nya ga berhenti." Ucap Gilang.

"Pulang pake supir gue aja. Bentar." Jawab Bilqis yang menatap ponselnya. Lalu menelpon supirnya.

"Katanya iya. Supir gue bakal nganterin kalian." Lanjut Bilqis.

"Motor?" Tanya Canda.

"Motor kalian simpen disini aja. Besok pagi kalian dijemput sama supir gue." Jelas Bilqis yang menatap Gilang dan Elraff.

"Makasih banyak ya Bil. Oiya, orang tua lo pada kemana?" Tanya Elraff.

"Lembur di kantornya." Jawab Bilqis. Tidak lama kemudian ada suara klakson mobil yang menandakan supir sudah datang. Mereka berjabatan tangan layaknya sudah akrab sekali.

Bilqis mengantar Canda, El dan Gilang sampai pintu depan rumah sambil menenteng tas dan sepatunya. Mereka melambaikan tangannya di kaca mobil yang tersorot lampu di rumah Bilqis.

Ingin sekali Bilqis mengajak teman-temannya itu menginap di rumahnya, namun mereka tidak membawa seragam untuk besok sekolah.

Tingg

Notifikasi dari ponsel Bilqis berbunyi.

Rencana

Elrafheo
Besok libur sekolah

Tehcan
Buset, ngebet banget ngasih informasi nya. Baru juga dikasih tau di gc OSIS.

Bilqis
Libur karena hal?

Tehcan
Rapat kenaikan kelas

Bilqis
Owh

Gilanggg
Owh.. 2

Elrafheo
Besok gas kan

Bilqis
Kemana?

Tehcan
Kemana? 2

Gilanggg
Kemana? 3

Elrafheo
Nongki aja di Lacamera Coffee

Bilqis
Oks oks

Tehcan
Gas

Gilanggg
Gas 2

----

Percakapan yang singkat, namun kapan lagi Bilqis bisa keluar rumah dan merasakan mempunyai teman yang 'kuy' kemana saja. Ini yang sangat ia dambakan. Mengenal Gilang yang nolep tidak masalah baginya. Toh, Gilang juga bisa menempatkan dirinya jika ada orang yang membuat nya semangat. Siapa lagi jika bukan Canda.

Jam dinding sudah menunjukkan pukul dua belas malam. Bilqis masih duduk di sofa ruang tv menonton film horor. Tidak lupa di temani selimut, popcorn, dan minuman cha time. Rambutnya di gerai asal yang membuat Bilqis terlihat sisi kecantikannya.

Clekkk

Bilqis masih fokus pada film horor nya dan meneguk minumannya dengan rasa sedikit cemas. Dan tidak menghiraukan ada orang yang membuka pintu.

"Loh kok Bilqis belum tidur." Tanya Ilham yang menghampiri Bilqis.

"Eh ayah ngagetin aja. Iya nih seru film nya." Jawab Bilqis yang terkejut karena tiba-tiba ada Ilham di belakangnya.

"Emangnya besok ga sekolah?" Tanya Santi yang keluar bersama Ilham.

"Ngga. Besok rapat kenaikan kelas." Jelas Bilqis yang menguyah popcorn nya.

"Nenek kemana?" Lanjut Bilqis yang dari pulang sekolah tidak melihatnya.

"Nginep di rumah Om Edi sama Tante Wulan." Jawab Santi yang sedang membuka sepatunya.

"Owh." Gumam Bilqis.

"Billy kemana?" Tanya Ilham.

"Ada di kamar." Jawab Bilqis sambil menunjukkannya dengan kepala.

"Yaudah, jangan lupa tidur. Nanti punya mata panda loh." Ujar Ilham.

"Iya." Jawab Bilqis yang fokus pada tv.

Ilham dan Santi meninggalkan Bilqis dan pergi ke kamarnya untuk membersihkan diri. Hari ini banyak sekali pertemuan dengan kliennya dari luar negeri untuk berbisnis yang lebih besar.

Bilqis terlelap tidur di sofa dengan menggenggam remot tv.