TOK TOK TOK!!!
"BELLA, XANDRA BANGUN!" Teriak Zoe dari luar kamar Bella dan Xandra.
"Bella!!! Xan!!!" Teriak Kalista yang berada di samping Zoe.
Saat ini, jam sudah menunjukkan pukul sepuluh. Namun, baik Bella maupun Xandra belum juga menunjukkan tanda tanda sudah bangun.
"Udah tau kebo, malah kunci pintu lagi." Dumel Kalista.
"Sahabat lo kok gini amat sih Kal?" Tanya Zoe sambil menggeleng gelengkan kepalanya.
"Sahabat lo juga kali Zoe." Balas Kalista malas.
"Eh iya ya." Ucap Zoe sambil menyengir.
"Jadi ini gimana coba." Tanya Kalista pusing.
Bayangkan, sudah sekitar sepuluh menitan mereka berdiri di depan kamar mereka. Dan sudah kesekian kalinya Zoe dan Kalista menggedor pintu sambil berteriak. Emang ya, kalau pada dasarnya kebo, mau diapain juga gak bakalan bangun.
"Kalian ngapain sih?" Tanya Aska yang baru saja keluar dari kamarnya.
"Eh Ska. Itu, Bella sama Xandra belum bangun." Jawab Zoe.
"Pintunya dikunci?" Tanya Aska lagi.
"Iya." Jawab Kalista.
"Bentar, gue ambilin kunci cadangan." Ucap Aska lalu turun ke lantai satu.
"Etdah, kita daritadi ketok ketok, kok gak kepikiran kunci cadangan sih." Ucap Kalista setelah sosok Aska menghilang.
"Gak kepikiran anjir." Balas Zoe.
Beberapa menit kemudian, Aska pun kembali ke lantai dua dan menyerahkan setumpuk kunci cadangan.
"Nih, gue mandi dulu." Ucap Aska lalu masuk ke kamarnya.
"Eh ehh bentar." Cegat Kalista.
"Kenapa?" Tanya Aska.
"Yang lain mana?" Tanya Kalista.
"Alex sama Evan pergi beli bahan buat masak. Darius lagi mandi." Jawab Aska.
"Oh." Balas Kalista.
Lalu Aska masuk ke kamarnya dan Zoe dan Kalista pun menerobos masuk ke kamar yang ditempati Bella dan Xandra.
"WOI KEBO BANGUN!" Teriak Kalista ngegas.
"Sumpah ya, kok sahabat gue kebo banget." Ucap Zoe tidak habis pikir.
Tidak kehabisan ide, Kalista mengambil salah satu botol air mineral yang terletak di meja. Kemudian, ia menyipratkan airnya di atas wajah Bella dan Xandra.
Jika saja kasur ini bukan properti milik keluarga Aska, Kalista pasti sudah menuangkan habis isi botol tersebut.
"Anjir hujan hujan." Latah Bella lalu terbangun.
"Bocor bocor." Latah Xandra diwaktu yang bersamaan.
"Udah tidurnya?" Tanya Kalista dengan memasang muka datar.
"Enak banget ya molornya." Ucap Zoe sambil tersenyum manis. Namun percayalah, senyum manis tersebut tampak sangat mengerikan di mata Bella dan Xandra.
"Mampus emak ngamuk." Gumam keduanya.
"Mandi sana cepat. Salah satu pake kamar mandi di kamar gue." Ucap Kalista layaknya emak emak.
"Siap nyonya." Tanpa basa basi, keduanya langsung bergerak untuk mandi.
Bertepatan dengan turunnya Kalista dan Zoe, Evan dan Alex pun kembali dari acara berbelanja bahan makanan dari supermarket dekat Villa.
"Baby, I'm home." Teriak Alex.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vasilios
Teen FictionAlaska Zeroun Braditya, ketua geng motor Vasilios berhati beku dipertemukan dengan seorang Zoe Artemis Adiputra, murid pindahan yang terlihat seperti gadis pada umumnya namun menyimpan sejuta rahasia dan misteri dalam hidupnya. Namun, ini tidak han...