Dipinggir kota, disebuah tempat bekas pabrik yang terbengkalai...
(Anggep aja itu langitnya malem ya😁)
Anthony baru saja sampai ditempat tujuannya. Ia masih tetap didalam mobilnya untuk mempelajari situasi dan kondisi disekitarnya lebih dulu.
"Disini terlalu tenang untuk seukuran markas bandit. Greg ? Kau dengar aku ? Jawab aku ! Greg ?" ucap Anthony pada alat komunikasi transparan yang terpasang rapi tak terlihat sama sekali ditelinganya.
'Ada sesuatu yang salah disini. Apakah Lucy dan anak-anak aman disana ? Kenapa perasaanku menjadi khawatir seperti ini ? Apakah tindakanku benar dengan datang kesini sendiri ?' batin Anthony dalam hati.
Anthony melihat sebentar kesekelilingnya dan semakin merasa aneh saat seingatnya dulu selalu ada 2 orang pria penjaga yang selalu berjaga didepan tapi sekarang nihil. Terlihat lenggang dan terlalu tenang, membuat Anthony semakin curiga.
'Tidak. Ini adalah tindakan yang benar. Justru dengan aku kembali dia akan melakukan hal yang lebih jauh lagi pada keluargaku, nanti. Tidak ada hal yang perlu kau takutkan. Ayo masuk sekarang An,' batin Anthony lagi dalam hati.
Perlahan tapi pasti Anthony memantapkan hatinya untuk terus melanjutkan rencana awalnya dengan masuk kedalam sana apapun yang terjadi.
Setelah keluar dari dalam mobilnya, Anthony melangkah dengan pasti masuk kedalam markas musuhnya itu dengan berusaha bersikap setenang mungkin meskipun sebenarnya ia merasa sedikit was-was.
Anthony sempat berhenti sebentar karena tersentak kaget saat mendengar suara melengking dan bising dari alat komunikasi yang terhubung dengan Greg.
'Ada apa ini ?' batin Anthony takut.
Anthony melihat kesekelilingnya untuk memastikan apakah ada kamera pengawas atau semacamnya yang mungkin tengah mengawasi pergerakannya saat ini.
'Satu disana, ada disana, disana juga. Dan satu lagi disana. Jadi itulah rencananya. Dia mau membuat film dokumenter tentang diriku ? Wow... aku sungguh sangat tersanjung,' batin Anthony dalam hati.
Anthony kemudian terlihat berjalan semakin masuk kedalam menyusuri setiap ruangan dan lorong yang sangat sepi disana, seolah bangunan terbengkalai itu memang tak berpenghuni.
Tapi Anthony juga tak akan lengah begitu saja. Ia sudah masuk kesaramg musuh yang berarti setiap langkah yang dilaluinya setelah ini pasti tidak akan mudah.
Dan tak lama kemudian, terdengar derap langkah samar-samar dari arah belakangnya membuat Anthony reflex berbalik dan mendapati 2 pria berbadan besar tepat dibelakangnya disana.
"Hebat juga kau sudah mengetahui keberadaan kami disini yang berada hampir 2 meter jauhnya dibelakngmu," ucap seorang pria dan Anthony melihat pria yang satunya lagi bertingkah aneh membuat Anthony langsung mengerti saat melihat pantulan bayangan didalam mata pria yang satunya lagi itu dan,
KAMU SEDANG MEMBACA
Mate For Guarantee ✔ [Warren Series #3]
RomanceWarning 🔞 (RED CODE) ⚠️Ada adegan sadisnya, yang ga kuat jangan baca :D SEQUEL The Bad Jerk is HERE !!! Ceritanya sudah lengkap ya. Minus ekstra part. Hihi... BISA DIBACA TERPISAH :) "Kau hanya pria gila yang tidak masuk didalam perhitunganku untu...