43. Adelia's Trouble

5.8K 665 28
                                    

🍂🍂🍂

"Hah! Kalian minta aku buat jadi temannya Adelia?" Kayara mengerutkan keningnya saat mendengar penjelasan dari Alvaro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hah! Kalian minta aku buat jadi temannya Adelia?" Kayara mengerutkan keningnya saat mendengar penjelasan dari Alvaro.

Ketiga pria di depan Kayara mengangguk beriringan.

"Ini sebenarnya ada apaan sih, kalian bertiga nih rancu tau nggak? Tiba-tiba ngumpul bertiga, bahas bisnis, bahas Adelia, aku nggak ngerti."

Adrian mengambil peran untuk bercerita pada Kayara dengan bahasan singkat, Kayara mendengarkan dengan berbagai ekspresi sebagai respon, sampai pada akhir cerita, wanita itu tersandar pada sofa sambil memasang wajah tidak percaya. "Wah," serunya sambil menatap Adrian. "Kamu kok baru cerita sekarang sih?"

"Awalnya dia malah nggak mau cerita ke kamu." Andre menyahut.

"Jadi maksudnya, kalian menduga orang dibalik masalah perusahaan Adrian ini tuh Sam, gitu?"

Alvaro mengangguk, "bukan sekedar dugaan sih sebenarnya, Yar, tapi bukti mengarah sama dia udah 80%."

"Terus aku ngapain disuruh temenan sama Adelia, kan udah ada Andre yang jadi pacar pura-puranya."

Alvaro kini mulai menjelaskan apa tujuannya Kayara harus terlibat dalam rencana mereka, "Jadi begini Yar...,"

Ketiga orang yang duduk bersama Alvaro mendengarkan dengan saksama, pria itu bercerita dengan tempo yang sedang, sehingga penjelasannya bisa diterima Adrian, Andre dan Kayara dengan cepat.

"Emang Andre aja nggak bisa, kan lebih dekat dia harusnya."

Andre menggeleng pelan. "Gue nggak bisa, gue nggak ngerti yang begituan."

Sempat berpikir beberapa saat, keputusan akhir Kayara pun mengiyakan tawaran Alvaro, "aku nggak janji bakal bisa cepat, tapi tetap aku usahakan."

Adrian meraih tangan Kayara lalu menggenggamnya. "Kamu harus hati-hati, nanti kalau mau ketemu Adelia biar aku temenin."

***

Kayara pulang dengan langkah gontai, dia memikirkan cara bagaimana bisa menghubungi dan memulai pertemanan dengan wanita menyebalkan seperti Adelia.

Selesai membersihkan diri dan makan malam bersama kedua orang tuanya, Kayara dengan cepat kembali ke kamar lalu bergegas mengambil ponsel yang tadi sempat diberikan Adrian padanya.

Kayara masih takjub dengan ketiga pria yang sempat dia temui sore tadi, pasalnya, setelah mendengar rencana mereka, adrenalinnya terpacu dan merasa bersemangat ketika diajak untuk terlibat dalam rencana tersebut.

"Gue cuma perlu suruh Adel Install aplikasi ini di hpnya, terus memastikan dia melakukan transaksi disana." Kayara bergumam sambil berpikir bagaimana misinya bisa terselesaikan dengan cepat. Dia pun kembali menatap ponsel hitam itu kemudian kantuk menghampiri dan tertidur.

Monachopsis ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang