04:Love Struggle✔

LS - 50

Love Struggle © Kelompok 4

Chapter 50

Written by Nurmilah16

🌆 Selamat membaca semuanya.🌆

***

"Zov, gue keluar ya," pamitnya, padahal Zovia ingin mendapatkan perhatian lebih dari Jovien, tapi itu tidaklah mungkin, perhatian dari orang tua aja jarang, apalagi orang lain.

"Ta-tapi Jo,"

"Gue ada urusan Zov, apa Lo mau kalau waktu gue sia-sia cuman buat nemenin Lo?" tanya Jovien.

"Maksud gue bukan gitu Jo," ucap Zovia, tapi ucapan itu tidak didengar oleh Jovien, Jovien malah langsung pergi begitu saja.

"Jo! Jovien maafin gue," lirih Zovia kala diri Jovien tidak nampak lagi.

Jovien keluar dari ruang rawat Zovia, ia menghampiri Clara dan Rino, yang sedari tadi sudah menunggunya lama.

"Gimana keadaan Zovia? Udah siuman?" tanya Clara, pertanyaan itu langsung dilontarkan kepada Jovien.

"Dia baik-baik aja kok, dan dia juga udah siuman," jawab Jovien datar.

"Yang bener Jo?! Gue kedalam ya. No, Kamu tunggu disini ya," ujar Clara gembira.

Lalu Clara masuk kedalam ruang rawat Zovia.

"Jo, lo mau kemana?" tanya Rino, karena selepas Clara masuk, Jovien langsung pergi begitu saja tanpa pamit.

"Gue ada urusan," sahutnya, seraya berjalan tapi kepalanya menoleh ke Rino.

Bugh

"Maaf."

"Eh Dokter, Maaf Dok. saya nggak sengaja," ucap Jovien.

"Iya nggak apa-apa Jo."

Mata Jovien menatap kebawah, ada sesuatu yang terjatuh dari genggaman Dokter Andi.

"Itu apa dok?" tanya Jovien ingin tahu, yang pasti itu buku, tapi Jovien sebelumnya belum pernah melihat buku tersebut.

Tanpa pikir panjang, kemudian Dokter Andi mengambil buku itu, dan menyembunyikan di saku celana miliknya.

"Enggak, ini bukan apa-apa, ini cuman buku catatan saya," umpat Dokter Andi.

"Oh, sekali lagi saya minta maaf ya Dok, saya pulang dulu ya Dok," pamit Jovien yang langsung diangguki oleh Dokter Andi.

"Silahkan, silahkan...."

Langkah Jovien tiba-tiba terhenti, "oh iya Dok, kalau ada sesuatu sama Zovia, tolong hubungi saya ya," pinta Jovien.

"Pasti Jo. Nanti saya bakal ngabarin kamu," ujar Dokter Andi dibalas dengan senyuman milik Jovien.

.
.
.