#LavenderWritersSeason4
#TemaMemperjuangkan
#Kelompok4
•••
Hidup dengan segala kemewahan bukan kunci suatu kebahagiaan. Bergelimang harta tak jadi jaminan jika pada akhirnya kamu hidup sendirian, kesepian, dan penuh tekanan. Namun, hidup tetaplah hi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah beberapa jam Jovien berkutat dengan laptop dan buku ensiklopedianya mengenai hati penyakit dalam. Entah karena rasa penasaran atau ada maksud lain, yang penting sekarang Jovien menghabiskan waktunya demi melakukan riset buat Zovia.
Tak jarang pria itu menggaruk kepalanya frustasi karena yang ia jamah adalah mainan dokter-dokter pada umumnya bukan anak SMA biasa seperti dirinya.
"Bang!"
Jovien terkesiap kala Claire masuk tanpa ijin dan sudah duduk santai di kasurnya.
Jovien mengabaikan dan kembali fokus kepada ilmu-ilmu Kedokteran di depannya. Walau membingungkan, kegiatan ini cukup asik dan menambah wawasan Jovien seputar tubuh manusia.
"Bang, di sekolah gue lagi rame banget tentang lo sama kak Evelyn."
Mendengar perkataan Claire, Jovien diam-diam memfokuskan pendengarannya walau matanya tetap tertuju pada monitor.
"Banyak yang pernah lihat lo jalan bareng kak Evelyn. Bahkan temen gue yang satu kompleks dengan kak Evelyn pernah lihat lo jemput dia. Apa iya, Bang?" Claire mendekat dengan wajah penasarannya sementara abangnya itu mencoba tidak peduli dengan itu semua. Jovien sedang malas membicarakan Evelyn.
Diam sejenak tanpa suara. Claire terbiasa dengan sikap Jovien yang dingin tak menentu dan Jovien terbiasa mengabaikan adiknya itu.
Claire tak mengoceh lagi memberi kesempatan bagi Jovien untuk kembali fokus walau sedikit terganggu dengan kehadiran Claire di sekitarnya. Claire tak ingin keluar, ia merasa lebih nyaman bersantai di balkon abangnya.
"HAH?!"
Untuk kedua kalinya Jovien tersentak kaget dan langsung menemui Claire di balkonnya.
"Astaga Claire. Kenapa sih?" tanya Jovien khawatir, ia berfikir bahwa tadi Claire terjatuh.
Claire memerah dan berlonjak bahagia tanpa bersuara.
"Heh gausah gila!" bentak Jovien.
"Aaaaaaaaa bang Joviiiiii!! Gue ga nyangka lo sama kak Evelyn jadian. Akhirnya abang gak jomblo lagi aaaaaaaa!!!" Claire meloncat-loncat kegirangan.