#29 Valentine

664 119 19
                                    

Taehyung masih asyik dengan ponselnya. Kebiasaannya akhir-akhir ini memang mengirim pesan singkat pada Sana. Entah itu hanya ucapan selamat pagi, siang, atau sore, atau kiriman foto selca random dari dirinya. Berbeda dengan Sana yang masih tampak malu hanya untuk mengirimkan foto selca-nya.





















Tae Tae Oppa

Foto ini aku ambil saat syuting ㅋㅋㅋ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Foto ini aku ambil saat syuting ㅋㅋㅋ

Sana hanya tersenyum setelah membaca pesan yang baru ia terima. Taehyung sepertinya sudah menjadi bagian dari mood booster-nya. Ia merasa jika lelahnya sirna setelah Taehyung mengirimkan foto-foto random yang ia ambil.

Hari ini sepertinya cukup melelahkan bagi Sana. Ia baru saja selesai mandi setelah latihan yang menguras tenaganya. Tapi semangatnya kembali setelah Taehyung mengirimkannya pesan.

"Sana-ya."

Sana menjatuhkan ponselnya begitu saja saat Nayeon tiba-tiba saja muncul di belakangnya. "Ish, kenapa mengagetkanku?"

Nayeon memasang wajah heran. Pasalnya, ia hanya memanggil Sana. Itupun tidak menggunakan suara keras. Tapi Sana memarahinya seolah ia berteriak.

"Aku hanya menggunakan suara yang kecil," ujar Nayeon, membuat Sana menghembuskan napasnya. Ia lantas meraih ponselnya kemudian memilih untuk duduk di tepi ranjang miliknya.

Padahal aku sudah tahu soal mereka berdua. Yap, Nayeon memang selalu menjadi tempat Taehyung untuk mencari tahu soal Sana. Bahkan Nayeon juga tahu soal hal kecil yang tidak Sana ceritakan.

"Jangan terus memainkan ponsel dan tidurlah, kau bisa pingsan di panggung jika kelelahan."

"Iya, aku akan segera tidur." Sana lebih dulu mengirimkan pesan suara pada Taehyung sebelum akhirnya meletakkan ponselnya. Mendengar hal ini, tentunya membuat Nayeon hanya menahan tawa gelinya. Ia benar-benar gemas jika harus berhadapan dengan pasangan menggemaskan itu.

*
*
*

Sudah hampir 2 minggu ini jam tidur Sana benar-benar tak menentu. Ia bukan hanya mempersiapkan comeback. Tapi juga persiapan untuk penampilan di acara penghargaan yang akan datang. Meski begitu, energi Sana seolah tak habis. Bahkan ia masih bisa menari random sambil membantu Jeongyeon membereskan dorm.

"Aku lelah melihatnya," ujar Jeongyeon, membuat Sana akhirnya menampakan deretan gigi putihnya.

"Aku hanya merasa bosan jika hanya beres-beres saja."

"Beres-beres membosankan?" tanya Momo tak percaya. "Kita baru saja selesai berlatih, bukan?"

Ting tong

Suara bel membuat Sana meletakan lap yang tadi ada di tangannya. Dengan segera ia menghampiri pintu seolah ia memang menunggu sebuah paket datang.

The Secret✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang