Taehyung terus tersenyum sambil menatap kotak kado yang ada di pangkuannya. Dengan kertas berwarna ungu, tentunya ia sangat yakin Sana akan menyukai hadiah yang ia berikan. Ia memang tak membelinya secara langsung sebab ia tak mau membuat kehebohan hanya karena dirinya memilih pakaian wanita.
"Tae Tae, kau sudah dapat hadiah bahkan sebelum sampai?"
Taehyung yakin pertanyaan Seokjin itu merupakan pertanyaan menjebak. Terlebih karena ia sangat tahu jika Seokjin berusaha menggodanya. Bahkan hal ini membuat Jimin dan Jungkook yang tahu soal hadiah spesial itu, hanya bisa menahan tawa mereka. Pasalnya, mereka tahu saat Taehyung menerima paket tersebut. Namun mereka tak berani untuk menggoda Taehyung dengan alasan takut dimarahi. Pada akhirnya mereka hanya saling sahut dehaman yang dibuat sengaja.
Mereka berdua sungguh menyebalkan. Taehyung hanya bisa nenggerutu dalam hatinya. Ia ingin sekali meminta Jimin dan Jungkook untuk diam. Namun ia yakin hal itu hanya akan membuatnya terkesan seperti menyembunyikan sesuatu.
Suasana hati Sana sangat baik hari ini. Ia merasa sangat senang sebab hari ini adalah hari ulang tahunnya dan tadi malam ia menghabiskan malam dengan bicara panjang lebar dengan Taehyung dan ia sempat mendengar ucapan selamat ulang tahun dari Taehyung yang sangat berpengaruh pada suasana hatinya hari ini.
"Eonni, kenapa terus tersenyum?" tanya Tzuyu dengan wajah polosnya. I merasa sangat heran karena Sana terus tersenyum bahkan saat bersiap untuk pergi melakukan rehearsal pada salah satu acara akhir tahun.
"Aniyo, Tzuyu. Aku sangat baik-baik saja hari ini."
Nayeon berusaha menahan tawanya saat mendengar jawaban Sana. Ia tentu saja tahu alasan utama Sana sangat bersemangat hari ini. Yap, ia tak sengaja mendengar ucapan selamat ulang tahun dari Taehyung untuk Sana tadi pagi. Ia bahkan sampai terbawa perasaan karena hubungan manis Taehyung dan Sana meskipun hingga detik ini, mereka berdua masih tak berani untuk melangkah lebih jauh dari batas seorang teman satu profesi.
Sana sebenarnya tak masalah sama sekali jika harus berkencan detik ini juga. Namun, ia masih takut jika hubungannya justru ketahuan. Itu hanya akan membuat semuanya berantakan 'kan? Lagipula ia hanya perlu waktu sekitar 10 bulan lagi untuk bisa benar-benar berkencan.
Suara notifikasi pesan, membuat Sana dengan segera membuka ponselnya. Ia lantas tersenyum saat mendapat pesan manis dari Chan.
[Selamat ulang tahun!! Semoga kau selalu bahagia]
Sana cukup tersentuh sebab saat ini Chan tengah sibuk mempersiapkan debut-nya. Namun Chan tetap menyempatkan dirinya untuk mengucapkan selamat ulang tahun padanya.
Persahabatan mereka terjalin sejak masa trainee. Apalagi masa trainee Chan juga cukup lama, membuatnya akhirnya bisa bertemu dengan Sana. Sana sudah menganggap Chan sebagai adik dan sahabat terbaiknya. Terlebih karena terkadang ia juga menceritakan masalahnya pada Chan di samping ia menceritakannya pada Mark juga.
Satu kesamaan yang membuat mereka dekat adalah cukup sederhana. Mereka sama-sama trainee asing, membuat mereka merasa punya nasib yang sama dan itulah yang membuat mereka dan trainee asing lain mulai dekat.
Chanie
Selamat ulang tahun!! Semoga kau selalu bahagia
Terimakasih Chanie~~
Aku harap kau segera debut dan kita bisa bertemu dalam acara musik yang sama
*
*
*
Kepribadian Sana yang cukup terbuka, membuat dirinya dengan mudah dekat dengan seseorang. Bahkan saat ini ia sudah cukup dekat dengan partner MC-nya. Meski pada awalnya ia hanya tersenyum, mengangguk, dan bicara sesuai dengan script yang ia pegang, lama-kelamaan ia bisa berbaur dengan Irene, Seokjin, dan juga Chanyeol.
