Tiga puluh satu

4K 219 14
                                    

Happy reading ✨

***

Alda masuk kedalam rumah bersama Cila, disambut oleh Cipy namun Cipy malah berlari kearah Aldi dan menjauhi Alda.

"Meounggg," Cipy menggesek-gesekan kepala dikaki Aldi.

"Haii," sapa Aldi mengendong Cipy.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam,"jawab Reta keluar dari dapur.

"Anak mamah udah pulang, ada Aldi juga," seru Reta menghampiri.

"Halo Tante," Aldi mencium punggung tangan Reta.

"Bunda kamu apa kabar?."

"Baik Tan."

"Masuk dulu ayo, sekalian makan siang," ajak Reta.

Aldi hanya mengangguk dan tersenyum.

"Alda itu kucing siapa kamu bawa?," tanya Reta.

"Aldi yang beliin katanya buat jadi adiknya Cipy,"

Alda menurunkan kucing yang baru ia adopsi.

"Meongg."

"Yaudah ayo makan dulu, mamah udah masak banyak."

Selesai makan siang Aldi langsung pamit pulang pada Reta dan Alda.

"Tante Aldi pulang dulu ya,"pamit Aldi mencium punggung tangan Reta.

"Hati-hati."

"Da gue pulang ya."

"Hmm," Aldi keluar rumah Alda.

Kini Alda berjalan menuju kamarnya untuk merebahkan tubuhnya.

***

Pagi ini SMA Kartika Jaya dihebohkan dengan foto yang beredar di mading utama sekolah.

"Ada apa sih?," tanya Alda heran.

"Emang iya apa? Bukannya ka Aldi sama ka Alda ya?," Merasa namanya sedang dibicarakan Alda langsung berlari menuju kelasnya.

Dikelas Disti dan Dina sudah menunggunya di meja.

"Ada apa sih Dis?," tanya Alda.

"Udah ayo lu ikut kita aja," Alda ditarik oleh mereka ke mading utama.

"Minggir-minggir!," teriak Dina membuat jalan di kerumunan orang.

"Liat nih Da," Disti menunjukkan kearah foto yang ada dimading, dan ternyata foto itu foto Aldi yang sedang bermesraan dengan Willona.

Alda langsung keluar dari kerumunan itu dan berlari kerooftop tempat biasa ia datangin jika sedang galau.

Dilain tempat Aldi sedang ada diruang BK bersama Willona dan kepala sekolah.

"Aldi! Saya menyuruh kamu untuk mengajari anak saya dibidang pelajaran bukan malah kaya gini," bentak Budi selaku kepsek.

"Ini cuma kesalahpahaman aja kok pak," bantah Aldi.

"Tapi ini sudah ada buktinya Aldi," Budi menunjukkan foto yang sedang beredar.

"Maafkan saya pak, saya tidak akan mengulanginya lagi," ujar Aldi.

ALDANIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang