Biasakan vote terlebih dahulu sebelum membaca
Spam komennya juga
Maaf kalau ada typo bertebaran
.
•SUDAH DIREVISI•
.Bel istirahat telah berbunyi dan semua murid dari kelas 10 hingga 12 berhamburan keluar kelas dan menuju ke kantin.
Jisoo dan juga kedua gengnya kini sudah berada dikantin, Siva tengah memesan makanan sementara itu Jisoo dan Lidia sibuk ngrumpi.
"Anjir! Jis! Gue masih gak nyangka aja gitu tadi Jaehyun sama si tunangannya itu sekelas sama kita! Dan bener kata lo Jis, tunangan Jaehyun autisme" ucap Lidia ceplas ceplos.
Rasanya, Jisoo ingin menyumpali mulut Lidia dengan sambal yang ada didepannya ini. Sudah punya suara yang cempreng dan kalau berbicara tidak pernah disaring terlebih dahulu.
Tiba-tiba saja Cecep datang dengan membawa semangkuk mie ayam dan juga es jeruk. Dengan tidak tau malunya Cecep duduk di tempat dimana Jisoo dan Lidia berada.
"Ngapain lo duduk disini? Pergi sono gue gak menerima hewan!" ketus Lidia sembari menyingkirkan mangkuk dan juga es jeruk milik Cecep.
Cecep amat sangat bersyukur karna untungnya mangkuk dan gelasnya tidak pecah. Lidia memang kejam, pikir Cecep.
"Jahat banget lo!" tuding Cecep "Gue duduk disini karna gak ada tempat lagi, liat semuanya udah penuh tau gak. Udahlah gue duduk disini juga gak akan ngrugiin kalian berdua! Jangan ganggu gue mau nikmatin mie ayamnya mba montok!"
Kemudian, Cecep melahap mie ayam tersebut dengan rakusnya.
Lidia dan Jisoo hanya menatap jengah ke arah Cecep, dijaman sekarang ini kenapa masih ada gituh manusia modelan Cecep, seharusnya kan sudah punah.
Tapi kalau dipikir-pikir jika Cecep dibiarkan hidup, pasti modelan manusia seperti Cecep ini tidak akan punah, malahan akan berkembang biak.
"Terserah lo deh Cep!" ketus Lidia.
"Haii.." suara lembut seseorang dapat didengar oleh gendang telinga Lidia, Jisoo, bahkan Cecep yang tadi sibuk makan mie ayamnya kini dia beralih menatap ke seseorang yang menyapa mereka.
"Rosa?" ucap Jisoo.
Dirinya melihat kesana kemari, tentunya untuk mencari keberadaan Jaehyun namun ternyata Jaehyun tidak ada. Rosa kesini sendirian?
"K-kamu nyari Jaehyun kan?" tanya Rosa seolah-olah dia paham dengan gerak-gerik Jisoo.
Sebenarnya, Jisoo sangat kesal dengan Rosa, tapi ya bagaimanapun juga. Jisoo harus menahan dirinya untuk tidak menyakiti Rosa, karna Rosa sebenarnya tidak bersalah.
"Gak" jawab Jisoo singkat kemudian dirinya mengeluarkan hpnya dan bermain hp tanpa memperdulikan sekitarnya.
Rosa yang merasa dikacangi itu hanya tersenyum miris dan simpul. Cecep, yang melihat Rosa tersenyum miris, menatap iba kearah Rosa. Cecep amat sangat tau jika Rosa pasti dibenci oleh Jisoo dan gengnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Love | Sookook ✓
Teen FictionIni adalah kisah seorang cewek bernama Tapasya Jisoo Berllyana, yang terpaksa disuruh tinggal dirumah cowok bernama Gaveron Jungkook Aldito. Mereka sebenarnya sudah saling mengenal sejak masuk di bangku PAUD. Orang tua keduanya juga mempunyai hubung...