EPISODE.18

925 123 18
                                    

Biasakan vote terlebih dahulu sebelum membaca
Spam komennya juga
Maaf kalau ada typo bertebaran
.
•SUDAH DI REVISI•
.

Malam ini, Jisoo nampak duduk diteras depan rumah, dirinya memandangi wallpaper hp nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam ini, Jisoo nampak duduk diteras depan rumah, dirinya memandangi wallpaper hp nya.

Memang, wallpaper hpnya itu masih foto Jaehyun. Sangat tampan tapi juga brengsek, Jisoo bohong jika dirinya bilang kalau sudah melupakan Jaehyun.

Karena sesungguhnya, Jisoo masih menyimpan rasa terhadap cowok tersebut.

Mungkin, Jaehyun adalah cinta pertamanya. Tapi akankah Jaehyun juga akan menjadi cinta terakhir untuknya?

Tapi rasanya itu tidak mungkin, karna Jaehyun sudah mempunyai tunangan bahkan terang terangan Jaehyun berkata, kalau dia mencintai Rosa.

Jisoo tidak boleh terus-terusan berharap seperti ini pada Jaehyun.

Tapi, melupakan seseorang yang sangat berarti bagi hidupnya itu sangat sulit. Apalagi sekarang dirinya dan Jaehyun satu sekolah bahkan satu kelas. Gimana mau move on kalo setiap harinya ketemu seperti ini.

Tanpa Jisoo sadari, air matanya jatuh.

Dia kembali mengingat kejadian tadi di sekolah saat Jaehyun menjambak rambutnya dan membentak dirinya. Mungkin, jika Jaehyun hanya membentaknya Jisoo tak akan mempermasalahkan hal tersebut.

Tapi, Jaehyun tadi kasar padanya dan itu semua hanya karna Rosa. Jisoo tak habis pikir dengan cewek tersebut, kenapa dirinya menuduh Jisoo?

Padahal Jisoo tadi hanya diam saja dan yang mencaci-maki Rosa adalah Lidia.

"Anjay! Gimana mau move on kalo wallpaper hpnya aja masih foto mantan!"

Jungkook tiba-tiba datang dan menepuk punggung Jisoo. Sebenarnya, sedari tadi Jungkook memperhatikan Jisoo yang memandangi wallpaper hpnya.

"Ck. Lemah lo masa nangis cuma karna Jaehyun sih? Harusnya lo nangis kalo tali beha lo putus" Jungkook berusaha menghibur Jisoo.

Bukanya merasa terhibur, Jisoo malah semakin kesal. Dirinya sedang dalam mode sad dan Jungkook malah menganggunya.

Apakah Jungkook tak bisa melihat dirinya tenang untuk sebentar saja?

"Lo bisa diem gak sih. Garing tau gak basi basi!" maki Jisoo, dirinya kembali melihat wallpaper hpnya. "Gimana gua mau lupain Jaehyun coba? Orang dia ganteng gini. Mukanya itu mirip oppa-oppa Korea!"

"Oppa-oppa Korea laga lu! Oppa-oppa pati jompo nah iya!" sembur Jungkook membuat Jisoo refleks memukul lengan Jungkook.

"Lo bisa gak sih liat gue tenang sehari aja! Jangan gangguin hidup gue! Gue mau jadi sad girl tapi gagal karna lo ganggu mulu! Mending sekarang lo minum susu terus tidur! Bayi gak baik tidur malem malem!"

Crazy Love | Sookook ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang