Dia bukan seorang raja ataupun seorang pangeran. Dia hanyalah seorang Agan. Pemuda penjaga sebuah agen yang pernah bermimpi menunggangi seekor kuda putih dan bertemu seorang gadis cantik yang disinyalir seorang putri. Namun ketika terbangun, yang ia tunggang bukan lagi seekor kuda, melainkan VIAR berwarna putih yang kemana-mana selalu ia bawa. Tapi siapa sangka kalau VIAR putihnya mampu menjemput seorang gadis cantik beneran? "Gua nggak nyangka dua bola mata ini akhirnya bisa ngeliat cewek cakep!" "Siapa emangnya?" "Mbak Gia! Cucunya Oma Wida..."