Kelimabelas- Weasley

1.9K 333 88
                                    

"eum- i- itu" Harry menyenggol lengan ku dan melirik ku meminta bantuan.

Dia pikir aku bisa atasin? Aku saja shock juga tapi lebih kesal sih ke anak itu gara gara dia datang, ganggu acara ciuman ku tadi.

Weasley masih disana, diam menatap lekat aku dan Harry berganti seperti nya dia bener bener kaget luar biasa melihat aku dan Harry ciuman sampai segitunya, aku menghirup udara lalu membuang nya.

"Begini Weasley akan aku jelaskan" kata ku santai, aku berdiri membersihkan jubah ku yang kotor karena ulah Harry.

Harry juga langsung berdiri kelihatan sekali muka nya bingung. Aku berjalan mendekati Weasley sampai di samping dia melihat ku.

"Jadi?" Tanya nya tidak sabar.

"Bentar, Harry. Weasley sudah lihat kasih tahu aja ya? Kalau bohong pun percuma" tanya ku ke Harry, dia mengangguk saja.

Pasti dia cemas.

"Aku dan Harry, sudah pacaran. Ettsss- jangan komen dulu" aku membekap mulutnya sebelum dia bersuara.

"Kau sudah tahu err- kalau aku dan Harry berpacaran sekarang. Dan aku meminta padamu jangan bocor itu mulutnya" kata ku.

Weasley menepis tangan ku tapi posisi nya aku masih berdekatan dengan nya. "Bloody Hell! Harus nya aku tahu gelagat Harry agak aneh pas ketemu kau waktu kau pingsan, ternyata kalian sudah pacaran" katanya seketika.

Oh! Benar, dia melarang Harry membantu ku. Aku langsung mencekik Weasley, memundurkan badan nya sampai ke pohon belakang.

"Ha! Iya, aku mau balas dendam! Bisa bisa nya kau melarang Harry membantu ku!. Enggak tahu apa gara gara ulah mu dia malah ngelampiasin muka galak nya ke aku!" Aku mengeluarkan apa yang ingin aku ucapkan pada Weasley dan Granger.

Weasley menepuk tangan ku yang ada di lehernya. "H- Harry .. t- tolong dulu!" Dia meminta tolong pada harry.

"(Name) berhenti kasihan, gitu gitu dia sahabat baik ku di Gryffindor" aku melepas cekikikan dan mundur melipat kedua tangan ku melihat Weasley tajam.

Weasley terbatuk batuk langsung, dia memegang lehernya untung saja tidak ada bekas cekikan kalau ada bisa bisa aku di amuk Harry. Weasley berjalan ke belakang Harry menatap ku takut,

"Aku tidak menduga kau pacaran dengan dia"

"Dia seperti moster"

"Heh!"

"Ron!"

Aku dan Harry sama sama menegur nya lebih tepatnya aku tidak terima di bilang moster oleh nya.

Harry berbalik menatap Weasley, "dia bukan moster Ron, coba kenal lebih lama jangan lihat luarnya saja!"

Waw....

Aku merasa bangga di bela Harry, berasa beneran jadi pacarnya hihi.. jadi bener nih Harry udah suka aku? Astaaga... Aku seneng nya bukan main.

"I- iya iya maaf" kata Weasley kesal.

"Terlebih dahulu, ngapain kau disini? Dan gimana ceritanya kau bisa nyasar sampai sini?" Tanya ku penasaran.

Weasley menatapku dan menunjuk Harry. "Aku cari dia, Hermione cemas pada Harry maka nya aku ikut mencarinya dan bagian ku di luar kastil. Kalau masalah bagaimana aku sampai sini, aku kesini karena ini dan aku dengar suara memekik seseorang disini jadi aku berusaha berani masuk kesini... Dan yah- ketemu kalian" dia mengangkat sebuah benda.

"Milik ku!, Terima kasih Weasley" aku langsung merebut benda yang ada di tangan nya. Aku menghelai nafas untung saja yang menemukan bukan orang lain atau Guru, bisa bisa hilang benda yang aku buat lama ini.

Precious Soul [Harryxyou]- ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang