Precious Soul [Harryxyou]- END

Part 26- Rasa Gembira

Apa kabar kalian?

✍✍✍

"Bagaimana bisa kau disini, (name)?" Aku menghelai nafas,

Jadi begini. Saat acara makan malam dan berbicara panjang lebar dengan krum dengan perasaan was was karena harry terus melirik ku tajam, dan sekarang niat ku ingin mengikuti harry menjelaskan tentang aku dan krum tapi masalah nya secara mendadak ayah muncul seperti hantu tidak diundang.

Ayah berdiri didepan ku menatap ku penuh selidik, dia kira aku mau mencuri sesuatu apa? Kenapa tatapan nya begitu banget sih ke aku??.

"Ayah, stop melihat ku seperti pencuri begitu" Kata ku tidak tahan dengan tatapan yang ia berikan.

"Tetap saja ini mencurigakan bagiku, bagaimana bisa kau datang kesini? Tidak mungkin nar-"

"Ssstt... Mother tidak ada hubungannya ayah, aku kesini hasil kerja keras ku sendiri dan aku kesini hanya ingin bertemu dengan krum. Udah itu aja" Potong ku langsung.

Tidak sepenuhnya bohong sih, aku memang ingin melihat dan bertemu krum tapi lebih dari itu aku juga sangat ingin bertemu serta melihat wajah harry.. My boyfriend.

"Kalau begitu katakan bagaimana bisa kau kesini?"

Aku melihat ayah tidak percaya, kenapa harus tanya begitu sih? Benar benar ayah sangat penasaran tinggi. Aku menggeleng kepala dan mata ku menangkap postur tubuh harry yang ternyata di belakang ayah agak jauh mengode aku untuk ikut dia,

Duh harus minta maaf ini.

"Kau ti–" "Ayah ku yang tampan dan cerdas, aku mau pulang duluan ya! Bye bye... Jangan adukan ini ke mereka ya! Awas kalau ayah adukan aku tidak akan bicara dengan ayah selamanya!!" Ancam ku dan aku tahu itu akan ampuh untuk ayah.

Aku segera berlari menjauhi ayah yang memasang muka masam nya, maaf ayah urusan itu belakang yang penting urusan harry ngambek bisa bahaya total.
Soalnya aku belum pernah melihat ekspresi nya begini, menakutkan tahu.

"Berdoa semoga nyawa mu aman.. (Name)" Gumam ku berharap.

****

"Harry?"

Panggil ku, aku berjalan mendekati harry yang duduk di samping batu besar. Aku mengikuti Harry ternyata dia memilih di belakang pondok gubuk hagrid lumayan jauh sih jarak nya tapi aku jamin hagrid masih bisa melihat aku dan Harry disini. Aku duduk di depan Harry pas, aku menatap wajah nya tersenyum lebar tapi dia tidak melihat muka ku sama sekali.