Precious Soul [Harryxyou]- END

Part 49

“(𝐍𝐚𝐦𝐞) 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐠𝐚𝐝𝐢𝐬 𝐬𝐩𝐞𝐬𝐢𝐚𝐥 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐤𝐮 𝐬𝐞𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠!”

–𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐇𝐚𝐫𝐫𝐲 𝐏𝐨𝐭𝐭𝐞𝐫,
𝐩𝐚𝐜𝐚𝐫 𝐤𝐞𝐬𝐚𝐲𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐮.

●○●○●○●○

Aku menatap perapian milik hagrid. Aku dan Harry masih di gubuk milik hagrid, Harry sedari tadi tidur memeluk ku dari belakang bahkan Harry menyelimuti tubuh nya dan tubuhku dengan selimut entah dia ambil dari mana.

Cup

Cup

"Mr. Potter tolong hentikan, ini geli~eugh" Bukan berhenti, Harry makin nekat mengecup leher ku dari samping.

Cup

Cup

Cup

"Harry!"

"Aauww- iya iya... maaf" Harry terlihat meringis sehabis aku cubit lengan nya, aku mengedus kesal sementara dia tersenyum mencium pipi ku dari samping beberapa kali.

"Duhh... gemas nya pacar ku ini, ingin rasanya ku makan." Aku melotot ke dia tapi dia malah mengecup bibirku tiga kali membuat aku makin melotot.

"Harry ih!"

"Hahahahahaha..."

Aku hanya diam melihat Harry tertawa begitu senang, aku mengusap kedua tangan ku kedinginan tidak memperdulikan Harry lagi yang masih tertawa di belakang ku. Aku mendengar suara tawa Harry sudah reda, kedua tangan nya yang tadi mengendurkan pelukan sekarang memeluk ku makin erat sampai tubuh nya menempel di punggung ku. Harry mengecup lagi leher ku sekali dan menyandarkan kepala nya di pundak ku,

"Aku tidak bohong (name), aku rasanya ingin memakan mu kalau perlu aku ingin langsung menikahi mu." Aku tersenyum mendengar ucapan Harry yang jujur, aku pun juga mau cepat cepat nikah dengan Harry biar hidup damai tidak seperti sekarang penuh tekanan.

Aku mengelus lengan Harry, "aku lelah, aku hanya ingin berdua bersama mu tanpa mengurus hal yang berbahaya menyangkut diriku dan dirimu."

Aku hanya diam saja, itu terdengar mustahil Harry takdir mu saja terikat dengan Voldemort jelek itu yang artinya hidup mu akan diikuti bahaya sampai Voldemort tidak ada. Lagipula untuk menikah akan sulit dan kemungkinan saja aku yakin pasti kesempatan nya sangat tipis mengingat aku berasal dari keluarga Malfoy ditambah mereka para keluarga tidak akan sudi menerima Harry menjadi menantu mereka bahkan draco tidak akan mau menganggap Harry kakak ipar nya nanti.

Kalaupun aku harus hapus nama marga Malfoy tidak masalah, aku siap siap saja malah aku senang terbebas jerat beban Malfoy tapi aku tidak boleh egois. Aku masih harus menjamin keselamatan adik kembarku Draco, dia juga hanya memiliki ku untuk berkeluh kesah karena Draco tidak akan mau bercerita pada father kemungkinan mother masih mau dia,