QUEEN : SANTA [END]

Prolog

Happy Reading Guys

"Ji,"panggil Gilbert pada Jiji yang sedang berada di hadapannya.

"Hmm,"balas Jiji.

"Ji, sampai sekarang, gue masih tetap suka sama lo. Sekeras apapun dulu lo nyuruh gue buat lupain lo, tapi gue nggak bisa Ji. Gue udah benar-benar sayang sama lo. Bahkan udah cinta. So,I have one request. And I beg you to grant my request. Ji, you want to never be my girlfriend anymore?,"ucap Gilbert menatap mata Jiji penuh harap. Jiji yang mendengar penuturan dari Gilbert pun dibuat kaget olehnya. Sedangkan Ray yang menyaksikan hal tersebut pun hanya bisa diam.

"Gue juga suka sama lo,"ucap Jiji membalas Gilbert. Ray yang mendengar ucapan dari Jiji pun langsung pergi dari sana dengan perasaan yang teramat sedih.

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

"Ray, lo masih nggak ngerti sama gue ya?,"tanya Jiji menatap mata Ray.

"Nggak ngerti gimana?,"tanya Ray dingin.

"Benar-benar ya. Lo pikir ngelupain lo itu gampang? Nggak!! Semua yang kita lalui bersama itu udah teramat susah buat gue lupain. Trus dengan mudahnya lo ngelupain semua itu. Dulu waktu lo minta kesempatan kedua sama gue, gue emang nolak. Gue pengen nyiapin hati gue matang-matang. Dan waktu gue udah kembali, itu tandanya hati gue udah kembali lagi kayak dulu. Gue itu masih suka sama lo, "jelas Jiji kesal pada Ray. Ray yang mendengar hal tersebut pun langsung terkejut mendengar penuturan Jiji.

®®®

Gimana readers sama cerita aku? Suka? Semoga aja suka ya.

Thanks buat yang udah mau baca cerita aku.............

Aku sayang kalian readers!!!!!

Dan kalian harus tahu itu!!!!!!

Dan, kalau kalian udah selesai baca, jangan lupa ya vote and comment cerita aku, biar aku tambah semangat nulisnya.

👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇