KAMU SEDANG MEMBACA

QUEEN : SANTA [END]

Teen Fiction

[BUDAYAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA YA GUYS] "Ji,"panggil Gilbert pada Jiji yang sedang berada di hadapannya. "Hmm,"balas Jiji. "Ji, sampai sekarang, gue masih tetap suka sama lo. Sekeras apapun dulu lo nyuruh gue buat lupain lo, tapi gue nggak bisa...

#aksi #bad #baper #bolos #cecan #ceo #cogan #couplemafia #fiksiremaja #goals #highschool #jiji #laga #mafiaboy #mafiagirl #ngakak #queen #ray #remaja #romantis #sahabat #school #sekolah #sma #themostwanted

Savage Girl

205 23 11 
                                    

                                              

                            

                                Happy Reading 
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          

Happy Reading 
"Haiii gaesss!! ,"sapa Icha ceria ketika baru masuk ke dalam kelas dan menghampiri Jiji, Ara, dan Fiya. 
"Too,"balas Jiji singkat padat dan jelas. 
"Dah lah kesel gue ama nih anak. Sekali-kali kek balas yang panjang, trus tulus dari dalam hati dan jiwa raga yang paling dalam,"balasnya dengan penuh kegajean. 
"Bodo,"balasnya singkat dan malah menyibukkan diri dengan ponsel yang ada di genggaman nya. 
"Njirr. Untung stok kesabaran gue masih ada 999 lagi. Kalau kgk...,".
"Kalau nggak kenapa? Mau mukulin gue?,"
balasnya dingin yang langsung membuat Icha kicep. 
"Eghh, nggak. Hehehehehehe,"balasnya cengegesan. Jiji hanya mengacuhkan dan kembali menatap layar ponsel miliknya. 
"Kenapa sekarang Ray berubah?,"tanya Jiji yang masih setia menatap layar ponsel nya. 
"Ha? Lo nanya ke siapa?,"tanya Icha goblok. 
"SETANN. EMANG SIAPA LAGI YANG ADA DI DEKAT GUE ANJING,"balasnya emosi. 
"Santuy njirr, nggak usah ngegas,"balas Ara kaget. 
"Lo natep ke ponsel lo terus njirr. Gue kira lo lagi ngechat orang, trus ngegumam gitohh,"balas Icha kesal karena di gas oleh Jiji. Jiji mah kang gas atuhh😂.
"O,"balasnya tanpa merasa bersalah. 
"Sialan,"gumam Icha kesal. 
"Ray berubah? Jadi Power Ranger?, "tanya Fiya dengan kegoblokan yang hakiki banget. 
Pletakk
"Aww, kok Icha jitak sih kepala Fiya. Kan sakit,"
balasnya sambil mengusap bekas jitakan Icha tadi. 
"Gemes gue sama kegoblokan lo,"balasnya tanpa merasa bersalah. 
"Ishh, kan Fiya nanya,"balasnya ngambek. 
"Yaudah iya-iya. Maapin Icha yang cantik membwahana ini ya karna udah bikin kepala Fiya yang goblok sakit,"balas Icha yang membuat Fiya jengkel. 
"Ishh, Icha ngeselin,"ngambeknya. 
"Hululululu gitu aja.....,".
"Berisik. Udah ada jawabannya belum?,"balas Jiji ngegas. 
"Apaan?,"tanya Ara.
QUEEN : SANTA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang