Happy Reading Guys
"Sialan banget nih nenek lampir. Kalau gue yang jadi bintang utama nya, pasti nih nenek lampir udah habis di tangan gue,"celoteh Jiji yang tengah sibuk menonton drama china yang berjudul Unrequited Love.
"Aishhh, pen gue uleg-uleg nih setan sampe mampus,"lanjutnya.
"PERGI LO DARI SINI ANJING!!!!!!!," . Jiji yang mendengar teriakan dari Evan pun langsung menghentikan kegiatannya dan bergegas turun menuju sumber suara.
"Ngapain sih?,"tanyanya pada Evan dan kaget saat melihat Serge yang sudah rapi dengan setelan nya.
#Setelan Serge(anggap aja lagi di mansion nya Jiji 😂)
"Napa lo kesini?,"tanyanya dengan nada dingin.
"Loh, bukannya malam ini kita mau kencan? Kamu udah janji loh tadi,"
balasnya. Evan yang mendengar kan balasan darinya pun kaget.Shitttttt, napa gue bisa sampe lupa sihhhhhh- batin Jiji kesal.
"Yaudah tunggu,"balasnya kesal dan langsung kembali ke dalam kamarnya untuk ganti baju. Evan yang melihat respon dari adeknya pun hanya bisa menghela nafas. Dia sangat tahu kalau Jiji udah berjanji, dia akan tetap berusaha untuk menepatinya.
®®®
"Berangkat sekarang, ntar kemaleman,"ucapnya yang lebih ke pernyataan."Van, gue pergi dulu ya. Assalamualaikum,"lanjutnya dan langsung mencium pipi Evan singkat lalu bergegas keluar dan meninggalkan Serge
"Gue pergi dulu bro, "ucap Serge pada Evan.
"Jagain adek gue baik-baik. Lecet aja dikit, gue habisin lo. Dan jangan pulang malem-malem,"titahnya.
"Sip,"
"Gue berangkat dulu. Assalamualaikum,"lanjutnya dan berlalu meninggalkan Evan dan mengikuti Jiji.
"Lelet,"ucap Jiji saat Serge sudah sampai di hadapannya.
"Pamit dulu sama kakak ipar,"balasnya. Bukannya mendengarkan Serge, Jiji malah langsung masuk ke dalam mobil tanpa peduli ucapannya.
Sepanjang perjalanan hanya terdengar suara musik yang mengalun. Jiji yang sibuk dengan ponselnya dan Serge yang sibuk menyetir.
"Kita mau kemana?,"tanya Jiji setelah lama terdiam.
"Kamu maunya kemana?,"ucapnya balik tanya.
"Makan,"jawabnya singkat. Mendengar jawaban dari Jiji pun, Serge langsung mengacak rambut Jiji gemas.
"Napa lo ngacak rambut gue?,"tanyanya.
"Gemes aja,"balasnya dengan sebuah senyuman.
"Oh, "balasnya singkat dan kembali memainkan ponsel miliknya. Kalian pikir Jiji akan baper dengan perlakuan Serge? Oh tentu tidak ferguso.
®®®
Sgggrr_
❤Disukai oleh H_jio dan 998 lainnya
Girlfriend 😘 @Jjkhnn_
Semua komentar
H_jio Cieeeee yang lagi ngedate nih ye @Sgggrr_
Sgggrr_ Iya dongs gab @ H_jio
Gtry_ Gas teros bang. Jan kasih kendor.@Sgggrr_
Errhh_ Kan Jikhan cans banget. Moga langgeng ya kak
Taannn_ Cantik dari mana coba. Oplas kali tuh
Sgggrr_ Thanks ya dek @Errhh_ Dia memang cantik nya alami ya njingg........ Pake ngatain oplas lagi ......... Nggak sadar diri lo bangsat @Taannn_
Jjkhnn_ Orang idiot nggak usah dilandenin. Sekeras apapun lo jelasinnya, dia nggak akan ngerti. Percuma. Dia emang udah terlahir idiot. Jadi susah jelasinnya. Cuman orang idiot yang nggak tahu cara bedain yang mana cantik alami dan yang mana buatan @Sgggrr
H_jio Mantapppppppp 🙊
®®®
Gimana readers sama part terbaru cerita aku? Suka? Semoga aja suka ya.....
Thanks buat yang udah mau baca cerita aku
D
A
N
.
.
.Jangan lupa vote and comment ya guys.....
ILY 😘😘😘
👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN : SANTA [END]
Teen Fiction[BUDAYAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA YA GUYS] "Ji,"panggil Gilbert pada Jiji yang sedang berada di hadapannya. "Hmm,"balas Jiji. "Ji, sampai sekarang, gue masih tetap suka sama lo. Sekeras apapun dulu lo nyuruh gue buat lupain lo, tapi gue nggak bisa...