11.Shakila Basagita Adison

148K 14.9K 2K
                                    

Typo bilang^^**Saat ini dapat terlihat seorang gadis tengah menatap bingung sekelilingnya entahlah sepertinya gadis itu tidak paham dengan situasi apa yang tengah ia hadapi ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Typo bilang^^
**
Saat ini dapat terlihat seorang gadis tengah menatap bingung sekelilingnya entahlah sepertinya gadis itu tidak paham dengan situasi apa yang tengah ia hadapi ini.

Sementara di depan gadis itu sendiri terdapat seorang wanita yang tengah mengandung sedang menatap gadis di hadapannya itu dengan tatapan menilai

“Jadi ada keperluan apa kamu kesini?”Tanya wanita yang tengah mengandung itu yang tidak lain dan tidak bukan adalah Cesya.

Cesya sendiri sudah mengetahui dari Pak Sudir bahwa gadis di hadapannya ini adalah anak dari wanita yang telah melahirkannya yang berarti adalah adik Cesya sendiri tetapi Cesya ingin mendengar jawaban langsung dari gadis di hadapannya ini

“Emm sebelumnya perkenalkan namaku Shakila Basagita Adison”ucap Kila seraya mengadahkan tangan untuk bersalaman dengan Cesya tetapi sepertinya Cesya tidak berniat  untuk membalas sambutan itu karena malu tidak kunjung mendapat balasan dari Cesya akhirnya kila menarik kembali tangannya

“Lalu?”Tanya Cesya singkat.Sementara Kila yang mendengar jawaban singkat dari Cesya merasakan gugup karena aura Cesya yang sangat mengintimidasi dirinya

“E-emm a-aku kesini karena penasaran kenapa kedua orang tua dan kakak ku sangat pengertian kepadamu bahkan mereka sampai melupakanku karena terlalu fokus kepadamu padahal selama ini mereka selalu mengutamakanku tetapi semenjak ada kamu mereka berubah! Sebenarnya kamu itu siapa? Kenapa mereka sangat mengutamakanmu sampai mereka melupakanku?”Ucap Kila mengeluarkan unek-unek yang selama beberapa minggu ini ia pendam.

Sementara Cesya yang mendengar penuturan Kila hanya bisa tersenyum miring karena menurutnya pemikiran Kila masih sangat kekanak-kanakkan sangat tidak sesuai dengan umurnya yang sudah Dewasa

“Aku?aku hanya orang asing yang kebetulan bertemu dengan mereka”ucap Cesya santai

“Tapi kenapa mereka sangat peduli denganmu bahkan mereka sampai membelikan mobil yang sangat aku inginkan”Gerutu Kila kesal

“Hahaha sebaiknya kamu harus lebih ekstra mengambil  perhatian dari orang tua dan kakak mu itu karena sepertinya mereka sudah tidak menyayangimu lagi dan ingin mengadopsi ku untuk menggantikan posisimu”Ucap Cesya dengan senyuman miringnya.

“Tidak! Tidak akan ku biarkan kamu mengantikan posisi ku hanya aku yang boleh menjadi putri kesayangan keluarga Adison!!Hanya aku!!”pekik Kila tiba-tiba lalu ia berdiri dari duduknya seraya menunjuk Cesya

“Kamu! Kamu tidak akan bisa menggantikan posisi ku! TIDAK AKAN PERNAH!”Lanjutnya kemudian ia pergi dari rumah Cesya dengan emosi.Sementara Cesya hanya bisa menatap sendu kepergian Kila

“Lihatlah! Kalian membesarkannya dengan penuh kasih dan sayang sehingga membuatnya menjadi sosok yang manja dan selalu haus dengan kasih sayang.Mungkinkah jika dulu kalian tidak membuangku kepanti Asuhan itu aku juga akan jadi seperti dia? Shakila Basagita Adison aku sangat iri denganmu, kamu beruntung bisa merasakan kasih sayang dari orang tua walaupun harus melawan penyakit yang ganas karena setidaknya mereka selalu ada disampingmu untuk memberikanmu dukungan dan semangat.Sedangkan aku?”Gumam Cesya yang diakhiri dengan senyuman sinis nya

Percayalah Cesya juga adalah manusia yang sangat haus dengan kasih sayang tetapi karena terlalu sering dihianati dan di kecewakan membuatnya membuang jauh-jauh rasa inginnya itu sehingga membuatnya menjadi sosok yang susah percaya dan pendendam.

Cesya memang sengaja memprovokasi Kila dengan kata-katanya karena ia yakin dengan ia mengatakan itu Kila pasti akan sangat protektif kepada orang tua dan kakaknya sehingga membuat mereka akan susah untuk bertemu dengan Cesya lagi dan Cesya sangat menantikan itu karena setiap kali Cesya melihat wajah-wajah mereka membuat Cesya selalu mengingat kenangan pahit yang ia lalui dahulu dan membuatnya semakin membenci mereka

**
Sementara ditempat lain Kila tangah mengepalkan tangannya menahan emosi karena perkataan Cesya tadi sungguh ia tidak terima jika orang tua dan kakaknya lebih mementingkan orang lain daripada dirinya.

Kila tidak mau berbagi kasih sayang dengan orang lain,Yah katakanlah Kila itu egois tetapi itu lah kenyataannya oleh sebab itu sedari dulu ia tidak mau memiliki saudarah lagi terlebih jika itu perempuan karena menurut Kila jika ia memiliki saudara perempuan lagi pasti orang tua dan kakaknya akan selalu membandingkannya dengan saudara perempuannya itu dan Kila tidak menyukai itu.

Pernah dulu Mama nya bercanda dengan mengatakan bahwa kila mempunyai seorang kakak perempuan yang sangat cantik tetapi di culik oleh seorang penjahat.Kalian tau apa tanggapan Kila mengenai itu? Ia marah dengan orang tuanya bahkan ia sampai mengatakan untuk tidak usah mencari kakaknya itu biarkan saja kakaknya itu hilang selama-lamanya dan jika mereka tetap kekeh untuk mencari kakaknya itu Kila mengancam dengan mengatakan bahwa ia akan berenti untuk berobat agar ia cepat meninggal.

Tetapi karena khawatir dengan keadaan Kila akhirnya mama nya mengatakan bahwa ia tadi hanya bercanda saja.Yah walaupun cerita itu memang benar adanya hanya berbeda di bagian penculikan saja,jika di cerita itu kakaknya Kila di culik penjahat maka kebenarannya kakanya kila bukan di culik tetapi memang di buang ke panti asuhan

Tidak terasa akhirnya kila tiba di kediaman Adison yang berada di Palembang ini.Kila langsung memasuki rumah mewah itu dengan terburu-buru lalu menghampiri orang tua dan kakaknya yang kebetulan tengah berkumpul di ruang keluarga

“Kila sayang kamu dari mana aja sih?mama khawatir lho”Ucap Laila ketika melihat putri kesayangannya itu

“Ma Kila mau kita pulang ke jakarta sekarang”Ucap Kila

“Lho emangnya kenapa sayang?”tanya Elvan

“Kila gak suka disini! Kila pengen pulang ke jakarta aja”

“Tapi kenapa? Rumahnya gak nyaman atau gimana? Apa kita cari rumah lain aja kali yah?”usul Melvin

“Kila pengenya pulang ke Jakarta hiks hiks hiks”Ucap Kila di akhiri dengan tangisan

“Aduh jangan nangis dong sayang...yaudah kita pulang ke jakarta sekarang”Ucap Laila

“Tapi bang Melvin gak bisa pulang sama kalian soalnya pekerjaan Abang belum selesai”Ucap Melvin yang tidak sepenuhnya benar karena selain pekerjaan kantor ia juga masih harus mengurus keperluan Cesya walaupun akhirnya di tolak mentah-mentah

“Tapi Kila maunya pulang sama kalian semua hiks hiks Abang udah gak sayang lagi sama Kila yah hiks hiks”Mendengar tangisan Kila membuat Melvin gelagapan

“Aduh jangan nangis dong...bang Melvin sayang sama Kila kok,sayang pake banget malah tapi pekerjaan Abang gimana?”Ucap Melvin sedikit Frustasi

“Huaaaa Abang gak sayang sama kila”

“E-eh iya-iya abang ikut kalian pulang deh tapi kamu jangan nangis lagi”ucap Melvin yang akhirnya pasrah dengan keinginan sang adik tercintah

Kila yang mendengar jawaban Melvin pun langsung berhenting menangis kemudian berlari kearah Melvin memeluknya dengan erat

“Makasih Kila sayang banget sama abang”ucap kila dalam pelukan kakaknya itu

Liat aja kila gak akan biarin dia rebut keluarga Kila! Gak akan”Batin kila

Imperfect Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang