17~ Alasan nya apa?

147 33 1
                                    

Pagi pagi ini Eneli tengah asik berbincang dengan kedua teman nya Fiya dan Dini.tampa sengaja Dini melihat Anak Stander yang tengah asik nongkrong di salah satu meja sambil bernyayi.

" En,Gk samperin kak Gavin." ucap Fiya terseyum menatap Eneli.

"mana." tanya Eneli mengedarkan pandangan nya mencari keberadaan Gavin.

"Noh,"tunjuk Fiya Eneli pun beralih menatap Gavin yang tengah duduk bersandar di tembok kantin sambil bernyayi dengan menutup mata.banyak juga yang menatap Gavin.

" Gue kesana dulu, lo mau ikut." Fiya dan Dini hanya mengagguk dan segera mereka betiga menghampiri Anak Satnder.

"Hay Kak." sapa Eneli menatap Gavin senang , Gavin kini membuka mata nya.

"Ada apa.?" tanya Gavin dengan datar,membuat jantung Eneli rasanya sangat sakit sekali apa Gavin benar benar sudah membenci nya ?.

" Kak kenapa gitu." tanya Eneli yang kini duduk di sampin Eneli dan menggenggam tangan Gavin penuh kasih sayang.

" Karna dua kali gue kecewa sama lo." jawab Gavin yang kini menatap Eneli dengan tatapan Eleng nya.

"apa Kakak akan terus bela Em dari pada En ?," tanya Eneli yang kini berubah jadi sendu,ada rasa kasian di dalam Gavin tapi tidak,Gavin tidak terima Emeli di kasari oleh Eneli atau siapa pun.

" En udah dong ," ucap Fiya yang kini duduk di sampin Leon begitupun dengan Dini.

" gue Gk bisa Fi selama Kak Gavin tidak bersikan seperti ini lagi sama gue " jawab Eneli penuh penekana.

" En,kenapa sih lo selalu sperti ini sama gue,lo selalu maksain cinta lo sama gue,gue sekarang  jujur kalau gue..." belum sempat Gavin melanjutkan ucapan nya,Eneli kini menaruh telunjuk nya di bibir pink alami Gavin.

" jangan di terusin kak,aku takut kata kata kakak akan menusuk hati aku Kak, Kak Gavin tau kan betapa cinta nya aku sama kak Gavin dan aku relah jadi pemeran jahat di kisah Kak Gavin asal Kak gavin selalu ada buat aku." ucap Eneli yang kini menahan tangis nya.

" dan gue Gak bisa balas perasaan lo En,karna gue belum bisa." jawab Gavin yang kini mulai menatap Eneli Nanar.

" Kak apa alasan nya kak Apa, aku selalu cinta sama Kak Gavin tapi apa yang aku dapat kan,aku hanya mau simpati dari kakak dan tidak lebih,aku hanya mau jadi milik kakak hanya milik aku,aku Gk relah orang lain ada di dalam hati kakak dan sementara aku harus mencintai Kakak walau tidak ada balasan sedikit pun dari Kakak." ucap Eneli kini Air mata nya jatuh dengan mudah nya setelah Eneli cukup lama menahan nya agar tidak jatuh.

" Jangan Nangis En," ucap Gavin yang ingin menghapus air mata Eneli tapi iya turung kan tangan nya lagi membuat Eneli kecewa.

" gue Gk bisa kasih tau Alsan nya En,gue takut lo sedih dan berbuat nekat, sekrang gue masih ada buat lo sebagai taman dan akan seperti itu." lanjut Gavin dengan kekesalan di hati nya,kenapa Gavin seberengsek ini membuat Cewek menangis gara gara cinta nya.

" Udah En kamu jangan terus sedih." ucap Dini yang tidak tega melihat Eneli menangis.

Leon sedari tadi diam,sebenar nya cinta siapa yang bertepuk sebelah tangan Eneli atau Emeli,jika benar Eneli cinta nya bertepuk sebelah tangan dan Emeli...

Brakk

Leon memukul meja dengan keras membuat yang lain kaget apa lagi Gavin,Eneli,Dini,Fiya,Gibran dan Elex kaget, Leon berlalu pergi tanpa sepatah kata pun.

"dia kenapa," tanya Alex.

" Gk tau,mungkin ada masal kali dia." jawB Gibran yang di anggkin yang lain.

" Oke kak,kalau kak Gavin masih mau menjaga hati aku,tolong kak balas cinta aku seprti aku cinta sama Kak Gavin, kalau Kak Gavin Gk mau dan pilih orang lain,maka Kak Gavin siap siap orang yang Kakak sayang akan hidup seperti Neraka." ucap Eneli dan berlalu pergi tak lupa juga iya menarik tangan kedua teman nya.

Sial." umpat Gavin memukul meja dengan keras nya,apa yang akan Gavin lakukan sekrang,apa Gavin harus membalas cinta Eneli.

_TwinsGirl_

Jam pelajaran pun di mualai,Emeli tengah asik memperhatikan mata pelajaran Biologi di atas,sesekali melirik Emeli yang tertawa Pelan bersama kedua teman nya yang ada di bangku ujung sana.

"Hmm En, andai kami bisa bersikap baik sama aku terseyum sama aku,mungkin itu adalah kebahagian terbesar aku En." batin Emeli, betapa sederhana nya kebahgiaan Emeli yaitu ingin melihat Eneli terseyum kepada nya.

" Silahkan kerjakan tugas kalian,ibu mau rapat sebentar dan kamu Emeli bawa buku teman teman kamu ke meja saya saat bel selesai." ucap Ibu Vivi yang di anggukin oleh Emeli dan anak anak yang lain.

Saat ibu Vivi benar benar sudah tidak terlihat,Eneli berjalan ke arah Emeli sambil membawa buku nya.

" Nih kerjain gue mau keluar,awas lo kalo Gk ngerjain" ancam Eneli,Emeli hanya menaggauk dan mengambil buku nya.

" lo kenapa sih harus kerjain tugas nya." tanya  Sifia,saat Eneli sudah keluar kelas.

" Gpp karna dia Kakak aku." Fiks Emeli emang bego jadi Cewek.

_TwinsGirl_

Jangan lupa tinggalin jejak di bawah yah 👇👇 author akan tambah semangat hehehe...😁😁

Follow Ig

@Sykra.mwd.39

I'm ~ Twins Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang