23~ Turnamen basket.

110 28 0
                                    

Pulang sekolah anak anak Galaxi tidak langsung pulang,melain kan ingin melihat pertandingan basket dengan Nusa bangsa.

Anak Galaxi berteriak Histeris saat anak Galaxi mendapat kan satu point lagi, pendukung anak Galaxi lebih banyak dari anak Nusa bangsa di karenakan ini Wilayah anak Galaxi.

" Gavin."
" Gavin." teriak anak Galaxi membuat Eneli melotot ke arah anak anak yang meneriati nama Gavin.

" apa apaan sih lo,gak usah teriak teriak gitu, pacar gue cuman butuh suport dari gue bukan lo." bentak Eneli mebuat Cewek cewek Galaxi terdiam sambil mengumpat dalam hati.

" lo ngomong kan ?." tanya Fiya ke pada anak anak di brlakang nya.

" Gk." jawab cewek itu.

" Kak Gavin semangat." teriak Eneli,Gavin yang mendengar suara Khas dari Eneli kini melihat Eneli sebentar dan melanjut kan Aktivitas nya.

" Ciee, ratusan Cewek yang berteriak memanggil nama Gavin,hanya lo yang buat Gavin melihat lo." ucap Dini membuat Eneli terseyum.

" Karna Kak Gavin sayang sama gue." jawab Enleli terseyum lalu kembali berteriak.

Di sudut kanan, Emeli yang tengah duduk sambil memeperhatikan Gavin dan Leon yang kini bertempur di lapanagn basket dengan keringat yang membuat mereka tambah cool.

" Kak Leon, Kak Gavin semangat." teriak Emeli dengan bersamaan Gavin dan Leon melihat ke arah Emeli.

" lo kok,panggil satu aja kasian yang satu nya nanti naru harapan." ucap Sifia."

" la kok gitu,semua sama kok dari teriakan aku." jawab Emeli bingun.

" karna lo beda dari mereka Em." kali ini Hely yeng menjawab.

" bedanya kemana." tanya Emeli membuat Hely dan Sifia geleng geleng.

" udah gak usah banyak nanya nonton aja,"ucap Sifia,membuat Emeli hanya mengagguk.

Pertandingan terus berjalan begitu cepat,hingga akhir nya tim Galaxi lah yang memenangkan Turnmen basket ini,banyak Cewek cewek berlari ke arah tim Galaxi untuk memberikan nya selamat apa lagi untuk Gavin,Leon,Gibran,dan Alex.

Gavin yang merasa panas di tambah lagi iya merasa capek sekali,membuat Gavin Emosi.

" kalian semua apa apaan sih,bisa Gk kasi gue jalan,gue mau istirahat, satu lagi gue gak suka di kerumuni apa lagi sama kalian." bentak Gavin begitu keras membuat cewek Galaxi bungkam dan memberi jalan kepada anak Satander.

Gavin kini sedang bersantai di kantin sekolah sebelum pulang kerumah,Gavin juga merasa malas ke rumah kalau papa nya masih ada di rumah.

" hay Kak ." sapa seseorang membuat Gavin memutar bola mata malas.

" lo siapa ? " tanya Gibran judes membuat Cewek itu menahan malu.

" ngapain si lo kesini,gak ada tempat lain yah,kita gak suka cewek yang gak kita kenal kesini." ucap Leon lagi,cewek itu lagi lagi menahan malu.

dari kejauhan Eneli berlari menghampiri Gavin,bersama kedua sahabat nya,yang akan selalu setia menemani Eneli kemana pun pergi.

Eneli kini memeluk leher Gavin dari belakang membuat cewek itu sangat cemburu,dia tidak tau kalau Eneli dekat dengan Gavin.

"ngapain lo kesini ? " tanya Gavin dengan datar nya,Eneli kini melepas kan tangan nya dari leher Gavin dan berputar untuk menghadap Gavin.

"selamat kak Gavin." ucap Eneli dan

Cup.

Eneli mencium pipi Gavin singkat,membuat Leon,Gibran,dan Alex kaget begitupun dengan cewek yang memandang Eneli tidak suka.

" apa apaan si lo,main nyosor aja ," ucap Gavin sama dengan nada datar nya.

" kak Gavin datar kek tembok polos,gak ada hiasan nya," jawab Eneli membuat yang lain tertawa kecuali cewek yang ada di belakang Eneli.

" benar En,lo baru tau tuh muka datar,datar banget kek tembok licin."  jawab Alex yang mendapat kan jitakan dari Gavin.

" mikir kalau ngomon,gue punya hidung gue punya mata lengkap terus apa nya yang polos haa." ucap Gavin yang kini mulai tertawa.

Eneli kini baru menyadari ada orang asing di belakang nya menatap Eneli sinis membuat Eneli menahan kekesalan nya.

" Ngapain lo kesini,dan lo siapa haa." ucap Eneli dengan angkuh nya menatap cewek itu.

" gak tau juga,dateng dateng sok kecakepan," ucap Leon memandang cewek itu Sinis.

" iya,lo tau tau apa emang gak tau, kak Gavin gak suka dekat sama cewek apa lagi lo nyapa nyapa dia," ujar Eneli terseyum licik.

" gue anak pindahan," jawab cewek itu datar.

" oh." Eneli hanya ber oh dan mendorong sedikit lengan cewek itu.

" santai aja lo." ucap Naifa yah nama nya Naifa dan membalas dorongan Eneli.

" lo apa apaan sih," bentak Gavin lalu menarik tangan Eneli menjauh.

" maka nya jangan cari masalah sama Eneli,kalau lo gak mau berurusan dengan Gavin," ucap Fiya sinis.

"dan satu lagi,jangan pernah deketian Kak Gavin deh,lo gak tau kan kak Gavin siapa dia itu the most  wanted  boy di Galaxi, dan kalo lo mau dekat sama kak Gavin siap siap lo cari masalah sama Eneli dan anak geng Stander,lo tau kan geng Stander siapa ," lanjut Dini dan berlalu pergi mengikuti yang lain.

" sial gue harus dapetin kak Gavin,gue liat liat cantikan gue juga," ucap Naifa lalu terseyum sinis.

kalian masih ingat kan,Gavin dapat pesan dari line dan Gavin hanya nge read wkwkwk,nah tuh orang nya.

🥀_twinsGirl_🥀


I'm ~ Twins Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang