Kesan

30 6 6
                                    

"Pendapatku saat pertama kali bertemu Rita?"

"Iya" ucap Cyaelia menjawab pertanyaan Reliave.

"Sultan, orang kaya, soalnya dia memakaikan bunga Strienem ke anak kecil yang jatuh, aku coba minta 1 bunga Strienem eh malah dikasih"

"Begitu ya"

"Kalau tidak ada dia mungkin aku tetap menjadi biarawati yang mencari uang tambahan dengan membantu bantu di pandai besi"

~~~~~~~~~~~~~~

"Auranya tidak terasa malam itu, alhasil aku jadi menabraknya, tiba tiba saja malam itu aku menjadi servantnya, lalu tiba tiba aku dapat tubuh manusiaku" ucap Myeila.

"Apa kamu tahu alasannya?"

"Mungkin skill nya, aku juga tidak tahu"

~~~~~~~~~~~

"Si bangsat" ucap Zein.

"Heh?"

~~~~~~~~~~~

"Ntahlah, awal bertemu aku hanya kira dia itu petualangan biasa" ucap Bibi Hire sambil mengelap jendela.

"Hoooh..."

"Dia juga sering bikin gaduh, ditambah pas dia datang dia tidak memakai sandal atau sepatu"

"........"

~~~~~~~~~

"Pas awal datang dia hanya seperti wanita biasa yang mau mencoba petualang, lalu pas dia bilang untuk membuat senjata dengan bahan yang sama dengan pancinya aku mulai merasa curiga, lalu dia membayar dengan bunga Strienem, aku jadi semangat membuat katana nya, tapi aku tidak tahu bagaimana bisa katana biasa itu berevolusi"

"Terimakasih"

~~~~~~~~~~~~

"Pahlawan" ucap Hayase.

"Hanya itu?"

"Iya"

~~~~~~~~~~~

"Dari mana asalnya?, Mengapa bisa dia bisa melihat bunga Strienem" ucap Grifang.

"Hooh.."

"Sepertinya dia ngak memakai penglihatan serangan sihir monster lagi"

~~~~~~~~~~

"Aku tidak memikirkan kesan apapun" ucap Klavis.

"Ooh.. ok"

~~~~~~~~~~~

"Aku berencana memanfaatkan dirinya dan pergi setelah kaya, tetapi aku menemukan tujuan baru setelah bertemu dengan nya"

"Ciieee"

-------------------

“apa?”

-author

I Will Fulfill All My To-Do Lists In This Fantasy World  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang